bakabar.com, JAKARTA - Sumedang, Jawa Barat (Jabar) dilanda gempa mgnitudi 4,8 pada Minggu (31/12). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebut ada 2 kali gempa susulan pasca gempa pertama.
"Setelah gempa 4,8 tadi malam, terjadi dua kali gempa susulan hingga siang ini," ucap Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dilansir Antara, Senin (1/1).
Menurut Daryono, 2 kali gempa itu bermagnitudo kecil. Terdiri dari gempa magnitudo 2,9 pukul 23.23 WIB dan gempa magnitudo 2,4 pukul 03.47 WIB.
Pihaknya memastikan gempa susulan ini tidak dirasakan. Serta tidak menimbulkan kerusakan.
Baca Juga: Jelang Tahun Baru, Sumedang Diguncang Gempa Lima Kali
Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Tengok Lokasi Gampa Sumedang
Sebagai informasi Gempa Sumedang awalnya terjadi 3 kali. Yakni pada pukul 14.35 WIB, 15.38 WIB, dan 20.34 WIB.
"Gempa Sumedang ini diduga berasosiasi dengan terusan dari sesar Cileunyi - Tanjungsari," kata Daryono.
Penjabat (Pj) Bupati Sumedang Herman Suryatman menyatakan ada 3 wilayah yang terdampak cukup parah akibat gempa. Yakni Tegalsari, Cipamengpeuk, dan Babakan Bukit.
"Saat kejadian di RSUD Sumedang terdapat 248 pasien rawat inap dan 83 pasien UGD," kata Herman