bakabar.com, SERUYAN - Hingga saat ini, Tim SAR Gabungan belum menemukan Anak Buah Kapal (ABK) KM Lautan Makmur 17 yang diduga hilang di perairan Seruyan.
Selama empat hari pencarian, tim SAR gabungan telah melakukan penyisiran untuk mencari korban hingga perairan selatan Tanjung Puting.
Baca Juga: ABK KM Lautan Makmur 17 Hilang di Perairan Kumai Kotawaringin Barat
Seperti diberitakan sebelumnya, korban bernama Casmanto (21) warga Desa Krimun, Kecamatan Losarang, Indramayu, Jawa Barat diduga terjatuh saat hendak mengambil makanan di buritan Kapal, Jumat (11/8).
saat itu KM Lautan Makmur 17 tengah berlayar dari Muara Angke Jakarta hendak menuju Pelabuhan Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan.
Heru selaku kordinator lapangan mengatakan,"Upaya pencarian telah kita lakukan secara maksimal, luas area pencarian pun terus kita update setiap harinya. Namun hingga saat ini masih belum membuahkan hasil”.
Heri pun menambahkan, sampai hari ini, kendala dalam pencarian korban terbatasnya alat untuk melakukan pencarian, disamping faktor cuaca dan gelombang tinggi sehingga membatasi waktu pencarian.
"Berdasarkan rencana operasi, luas area pencarian kini mencapai 100 mil laut, dan kami sambil berkoordinasi dengan SROP, dan kapal-kapal yang melintas diperairan tersebut, dengan harapan jika ada tanda-tanda korban ditemukan dapat segera dilaporkan kepada Tim SAR," pungkasnya, Rabu (16/8).