Tak Berkategori

8 Kafilah MTQN Kalsel dari Batola Dikonfirmasi Positif Covid-19

apahabar.com, MARABAHAN – Seusai menjalani swab PCR ulang, 8 anggota kontingen MTQN XXXIII Kalimantan Selatan 2021…

Featured-Image
Salah seorang peserta melakukan verifikasi berkas di Gedung Sekretariat Panitia MTQN Tanah Bumbu. Foto: Kemenag

bakabar.com, MARABAHAN – Seusai menjalani swab PCR ulang, 8 anggota kontingen MTQN XXXIII Kalimantan Selatan 2021 dari Barito Kuala, dikonfirmasi positif Covid-19.

Mereka yang dinyatakan positif terdiri dari 6 peserta dan 2 pendamping. Dari 8 kafilah itu, 6 di antaranya berjenis kelamin perempuan.

“Sekarang mereka ditangani Dinas Kesehatan Tanah Bumbu selama menjalani masa karantina,” jelas Ketua Kafilah Batola, H Muzakir, Sabtu (2/4).

“Meski dikonfirmasi positif, kondisi fisik mereka dalam keadaan segar bugar dan tidak memperlihatkan gejala apapun,” tegasnya.

Batola sendiri menurunkan 42 peserta yang di antaranya berlomba di nomor tilawah dewasa, tilawah remaja, tilawah anak-anak, tartil, dan qiraat.

Kehilangan 6 peserta dipastikan mengurangi kekuatan Batola dalam MTQN XXXIII Kalsel di Tanah Bumbu ini.

Di sisi lain, tidak sedikit pula kabupaten/kota yang kehilangan lebih banyak peserta akibat situasi serupa.

“Kami menunggu keputusan tuan rumah, terkait peserta yang dikonfirmasi positif agar bisa berlomba,” beber Muzakir.

“Sebelumnya sudah berkembang rencana pelaksanaan lomba secara virtual untuk peserta yang dikarantina,” tandas Kabag Kesra Setda Batola ini.

MTQN XXXIII Kalsel berlangsung 3 hingga 9 April 2021 dan memusabaqahkan sembilan cabang lomba dengan 26 golongan.

Mulai dari tilawah (anak-anak, remaja, dewasa, cacat netra), hifzil Quran (1, 5, 10, 20, 30 juz), tafsir (Bahasa Arab, Indonesia, Inggris), serta khath (naskah, dekorasi, kontemporer).

Kemudian hapalan hadist (100 dan 500 hadist), fahmi Quran, syahril Quran, hiasan mushaf Quran, dan M2IQ.

Sesuai regulasi lomba di tengah pandemi Covid-19, setiap peserta harus menjalani swab PCR di daerah masing-masing. Setibanya di Tanah Bumbu, mereka juga diharuskan diperiksa kembali.



Komentar
Banner
Banner