bakabar.com, KUALA KAPUAS - Sebanyak lima orang korban keracunan makanan di Kecamatan Kapuas Timur, Kapuas, Kalteng, kini sudah perbolehkan pulang. Sedangkan sisanya dua korban masih dirawat di Puskesmas Anjir Serapat.
Hal ini sampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas, Septedy usai memantau penanganan para korban keracunan, Kamis (6/10).
"Dari tujuh warga yang keracunan, lima di antaranya sudah keluar atau diperbolehkan pulang dengan rekomendasi dari medis. Selain itu karena sudah tidak bergejala," kata Septedy.
Sekda Kapuas pun mengapresiasi langkah dari warga, pemerintah desa bersama Polsek Kapuas Timur juga UPT Puskesmas Anjir Serapat yang cepat menangani kejadian yang dialami warga sehingga tidak ada korban jiwa dengan penanganan yang cepat.
Septedy pun meminta Dinas Kesehatan Kapuas mengirim jamur mentah, dan yang sudah di masak untuk diteliti pada laboratorium yang kompeten.
"Itu untuk menguji apakah warga yang keracunan, saat mengkonsumsi karena jamur atau salah saat memasaknya," ujar Septedy.
"Hasil penelitian ini penting untuk nantinya disosialisasikan kepada masyarakat sehingga kejadian yang sama tidak terulang," pungkasnya.
