Desa Ekowisata

5 Desa Ekowisata Menarik di Indonesia

Indonesia terkenal dengan berbagai keindahan alam serta destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi oleh turis domestik maupun mancanegara.

Featured-Image
Desa Ekowisata yang emnawarkan keunikan adat serta budaya lokal pada pengunjung (Foto: dok.Hipwee)

bakabar.com, JAKARTA - Indonesia terkenal dengan berbagai keindahan alam serta destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi oleh turis domestik maupun mancanegara. 

Selain keindahan alamnya, ternyata desa-desa di Indonesia pun memiliki daya tarik untuk dikunjungi, termasuk destinasi ke desa yang menawarkan ekowisata sebagai temanya.

Organisasi The Ecotourism Society (1990) memperkenalkan definisi dari ekowisata sebagai suatu bentuk perjalanan wisata ke area alam, yang dilakukan dengan tujuan mengkonservasi lingkungan dan melestarikan kehidupan penduduk setempat.

Indonesia memiliki ribuan desa yang berpotensi untuk dijadikan desa wisata, karena terdapat konsep desa wisata yang unik.

Baca Juga: Waspada! Osteoporosis Mengancam Segala Usia

Keunikan tersebutlah yang dapat dijadikan nilai jual sekaligus membedakan dari destinasi wisata lainnya.

Desa wisata lebih mengedepankan budaya, alam serta keunikan dari desa tersebut sebagai daya tarik wisatawan.

Berikut adalah beberapa desa wisata di Indonesia yang dapat anda kunjungi 

1. Desa Penglipuran, Bali

Desa Penglipuran adalah sebuah desa di Bali yang dijuluki sebagai desa terbersih di dunia versi majalah Internasional Boombastic pada Desember 2019.

Desa yang terletak di Kabupaten Bangli ini sangat tertata dengan baik dan anda tidak akan menemukan sampah satupun di setiap sudut desa.

Desa inipun juga meraih penghargaan terbaru yakni Sustainable Destination Top 100 Versi Green Destination Foundation.

Baca Juga: Kisah Kelam Jakarta Islamic Centre, Bekas Kawasan Prostitusi Terbesar di Asia Tenggara

2. Desa Sade, Lombok

Desa ini memiliki adat istiadat dan kebudayaan suku asli Pulau Lombok sehingga sering dikunjungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.

Desa yang berlokasi di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah ini masih menjaga tradisi dan kebudayaan lelihurnya.

Terbukti dari bangunan tempat tinggal Desa yang diberi nama Bale Tani yang berbahan dasar alam.

Dinding rumah pun berupa anyaman dari bambu, atapnya juga terbuat dari ilalang dan lantainya dari tanah liat.

Baca berita selengkapnya di halaman selanjutnya...

HALAMAN
12
Editor
Komentar
Banner
Banner