bakabar.com, JAKARTA - Indonesia tengah dilanda cuaca panas nan ekstrem. Fenomena ini tentu berdampak terhadap tubuh, tak terkecuali kesehatan kulit. Salah satu imbasnya, membuat kulit terasa panas dan kering.
Sebab itulah, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyarankan masyarakat untuk senantiasa menggunakan sunscreen saat bepergian. Bukan sembarang sunscreen, produk tersebut mesti mengandung minimal 30 SPF dan PA+.
SPF atau Sun Protection Factor menunjukkan kemampuan sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar UVB. Sedangkan, PA alias Protection Grade of UVA mengindikasikan kemampuan sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar UVA.
Semakin tinggi angka SPF dan PA, maka semakin baik pula kemampuan sunscreen untuk melindungi kulit. Kedua hal ini bukanlah satu-satunya indikator yang perlu dipertimbangkan ketika memilih sunscreen.
Masih ada sederet faktor lain yang harus diperhatikan saat memilih sunscreen. Merangkum berbagai sumber, berikut ulasannya:
Sesuaikan Jenis Kulit
Pilihan sunscreen untuk setiap orang tidaklah sama, tergantung jenis kulit masing-masing. Dokter kulit di California, Joyce Park, menjelaskan ada sejumlah indikator sesuai tipe kulit.
Kulit sensitif, misalnya, akan lebih baik bila memilih sunscreen yang mengandung bahan-bahan lembut. Dengan begitu, produk tersebut tidak akan menyebabkan iritasi.
Sementara untuk kulit berminyak atau berjerawat, disarankan untuk memilih tabir surya berlabel "non-comedogenic.” Pasalnya, produk ini tak menyumbat pori-pori, sekaligus mengurangi risiko berjerawat.
Selain itu, kulit berminyak juga direkomendasikan untuk memakai tabir surya yang mengandung niacinamide dan vitamin B. Kandungan tersebut mampu meningkatkan penampilan kulit dengan mengurangi produksi sebum.
Adapun untuk kulit kering, direkomendasikan menggunakan sunscreen dengan bahan-bahan yang melembapkan. Seperti, ceramide, asam hialuronat, atau gliserin.
Perhatikan Formulanya
Formula sunscreen yang tepat bakal membuatnya nyaman digunakan sepanjang hari. Karena itu, pilihlah tabir surya yang mudah diaplikasikan, tidak lengket, dan tidak meninggalkan residu atau whitecast.
Bagi Anda yang ingin mengaplikasikan sunscreen tanpa ribet, dapat memilih tabir surya model cushion. Cara menggunakannya mudah, yakni cukup tepuk-tepuk di wajah layaknya memakai bedak.
Selain itu, penting pula memperhatikan komposisi sunscreen supaya tak menimbulkan kesan lengket dan whitecast. Beberapa bahan yang direkomendasikan untuk sunscreen, antara lain zinc oxide, titanium dioxide, avobenzone, dan octinoxate.
Gunakan dengan Cara yang Tepat
Kandungan yang baik akan percuma bila sunscreen tidak digunakan dengan cara yang tepat. Sebaiknya, gunakan sunscreen sebanyak dua jari untuk satu area wajah, serta aplikasikan kembali setiap beberapa jam sekali.
Pada orang dewasa, Anda bisa menuangkan produk sunscreen di sepanjang jari telunjuk dan tengah. Sementara untuk anak-anak, cukup gunakan 1 sdt sunscreen.
Pemakaian kurang dari seharusnya membuat proteksi sunscreen berkurang. Misalnya, jika Anda hanya menggunakan sedikit sunscreen dengan SPF 50, maka proteksinya akan berkurang menjadi SPF 15.
Itulah sejumlah tips memilih dan memakai sunscreen untuk memproteksi kulit dari cuaca panas ekstrem yang belakangan ini melanda Indonesia. Semoga bermanfaat!
