bakabar.com, SINGAPURA – Timnas Indonesia mempunyai 2 keuntungan jelang kontra Thailand di final Piala AFF 2020.
Timnas Indonesia lebih dahulu lolos ke final setelah menaklukkan tuan rumah Singapura dengan agregat skor 5-3.
Sementara itu, Thailand melaju ke final usai menyingkirkan juara bertahan Vietnam. Thailand menang dengan agregat skor 2-0.
Timnas Indonesia tercatat sudah 78 kali bertemu dengan Thailand di semua ajang.
Dari pertemuan itu, Thailand masih unggul head to head atas Indonesia dengan meraih 39 kemenangan.
Indonesia tercatat meraih 25 kemenangan, sedangkan 14 pertemuan lain berkesudahan dengan hasil imbang.
Namun di final Piala AFF 2020 kali ini Skuat Garuda lebih diungulkan untuk meraih kemenangan.
Terlebih Indonesia memiliki dua keuntungan jelang melawan Thailand di final Piala AFF 2020. Berikut ulasannya:
Waktu Istirahat yang Lama
Timnas Indonesia mendapat keuntungan dari jadwal semifinal Piala AFF 2020, dimana mereka menjalani leg kedua melawan Singapura lebih dahulu ketimbang Thailand melawan Vietnam.
Timnas Indonesia bermain pada Sabtu (25/12), sedangkan Thailand bermain pada Minggu (26/12).
Final leg pertama sendiri akan berlangsung pada Rabu (29/12).
Artinya, Indonesia memiliki waktu istirahat 3 hari atau lebih panjang satu hari ketimbang para pemain Thailand yang hanya dapat jeda 2 hari.
“Kami mendapatkan istirahat sehari lebih banyak. Ini bagus karena dalam semifinal kami cuma mempunyai dua hari untuk pemulihan,” kata pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dilansir Indosport, Senin (27/12).
“Waktu istirahat lebih banyak akan kami manfaatkan untuk mempersiapkan tim agar lebih baik,” kata Shin Tae-yong.
Thailand Kehilangan Pilar
Nasib sial harus dialami Thailand jelang melawan Timnas Indonesia di final Piala AFF 2020.
Mereka harus kehilangan kiper utamanya, Chatchai Budprom karena cedera.
Cedera tersebut dialami Chatchai Budprom ketika melawan Vietnam di leg kedua babak semifinal.
Ia mengalami benturan saat berduel dengan penyerang Vietnam, Ha Duc Chinh.
Setelah sempat mendapat perawatan, Budprom dinyatakan tak sanggup melanjutkan permainan dan digantikan Siwarak Tedsungnoen.
Belum diketahui seberapa parah cedera yang dialami oleh Chatchai Budprom, termasuk nasibnya akan bisa tampil di laga final Piala AFF 2020 melawan Timnas Indonesia atau tidak.