Tak Berkategori

16 Pemuda dan 1 Waria Terjaring Operasi Pekat

apahabar.com, RANTAU – Polsek Tapin Utara menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) pada sejumlah titik vital sejak…

Featured-Image
Mereka yang terjaring razia dipaksa untuk push up. Foto-apahabar.com/Nasrullah

bakabar.com, RANTAU – Polsek Tapin Utara menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) pada sejumlah titik vital sejak Kamis hingga Jumat (5/4). Hasilnya 16 pemuda mabuk terjaring.

Kapolsek Tapin Utara IPTU Salahudin Kurdi SH, selain mengamankan 16 pemuda yang dalam keadaan mabuk, pihaknya juga menahan 1 waria bernama Sarjudin alias Siska (48).

Baca Juga: Polres Tapin Ungkap Jaringan Pengedar Sabu

Mereka terjaring di lokasi berbeda, ada di Billiard Rian dan Cafe, Cafe Idola, Cafe Dewa Dwi, dan lapangan Dwi Dharma Rantau. Selain mabuk, 4 orang ditilang karena tak bisa memperlihatkan STNK kendaraanya.

"Mereka yang terjaring direhabilitasi atau dilakukan pembinaan di Polres Tapin. Dan sudah kita berikan sanksi push up Jumat pagi. Dengan harapan bisa efek jera," katanya kepada bakabar.com.

"Patroli malam yang dilakukan Polsek Tapin Utara tahun 2019 ini rutin dilaksanakan dalam rangka menanggulangi pekat. Tujuannya agar masyarakat merasa nyaman," katanya.

Baca Juga: Jelang Pemilu, Polda Kaltim Sita Belasan Ton 'Cap Tikus' asal Sulawesi

Reporter: Nasrullah
Editor : Syarif



Komentar
Banner
Banner