Hot Borneo

Brukk! Jembatan Telaga-Ampukung Tabalong Ambruk Lagi

apahabar.com, TANJUNG – Jembatan penghubung Desa Telaga Itar dengan Ampukung, Kelua, Kabupaten Tabalong ambruk pada Kamis…

Featured-Image
Jembatan Ampukung-Telaga Itar ambruk dan menimpa rumah warga. Arus lalu lintas sempat macet akibat tiang pancang melintang di jalan. apahabar.com/Amin

bakabar.com, TANJUNG – Jembatan penghubung Desa Telaga Itar dengan Ampukung, Kelua, Kabupaten Tabalong ambruk pada Kamis subuh (4/8).

Ambruknya jembatan gantung yang melintasi sungai Tabalong ini terjadi pada sekitar pukul 04.30 karena tiang penyangganya roboh.

Tali pancang jembatan sempat tersangkut alat berat yang dibawa mobil trailer dari arah Hulu Sungai Utara (HSU) menuju arah Kelua, Tabalong.

Tidak ada korban jiwa, namun insiden ini membuat satu rumah warga rusak di bagian dapurnya akibat tertimpa tiang penyangga jembatan.

“Kondisi jembatan ambruk ke sungai karena tali pancangnya tidak lagi berada di atas tiang pancang,” ujar Kepala Desa Telaga Itar, Muhammad Haris ditemui di lokasi kejadian.

Sebagai pengingat, kejadian serupa pernah juga terjadi beberapa tahun lalu. Namun kerusakannya tidak separah saat ini.

“Ya, sudah dua kali,” beber Haris.

Sebelumnya jembatan ini pernah juga rusak akibat debit air sungai naik sehingga tertabrak rumpun bambu yang hanyut.

Akibat kejadian tersebut arus lalu lintas sempat terganggu imbas tali pancang jembatan yang merintangi jalan.

Arus lalu lintas untuk kendaraan roda empat sempat dialihkan. Dari arah HSU ke arah Tanjung melewati Desa Ampukung, harus menyeberang lagi di jembatan Masintan. Sedangkan arah sebaliknya masuk jalan Baco ke Banua Lawas.

“Setelah kejadian mobil tidak bisa melintas dan jalan dialihkan untuk jenis minibus, alhamdulillah sekitar pukul 08.00 Wita tadi tali pancang berhasil dilepas dan jalan kembali normal,” ujar Haris.

Kendati jembatan ambruk, masyarakat masih bisa menyeberang ke Desa Ampukung dan sebaliknya melalui jembatan rangka baja di RT 03 Desa Telaga Itar.

Jaraknya dari jembatan gantung yang ambruk sekitar 500 meter.

Haris berharap jembatan tersebut bisa cepat diperbaiki kembali mengingat masih banyak warga yang memanfaatkannya.

Pantauan bakabar.com, Satlantas Polres Tabalong juga sudah berada di lokasi. Pun dengan Dinas PUPR setempat.

“Jika diperbaiki kami harap tali pancangnya tidak lagi menyeberang jalan, sehingga tidak terjadi lagi kejadian serupa,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner