bakabar.com, MARTAPURA – Malam perdana ibadah Tarawih, ribuan jemaah memadati Masjid Agung Al-Karomah Martapura hingga halaman parkir, Sabtu (2/4).
Masjid raya yang punya sejarah panjang ini berada di Jalan Ahmad Yani Kabupaten Banjar. Al-Karomah menjadi masjid terbesar di Kalimantan Selatan dengan kapasitas 21 ribu jemaah, menandingi Masjid Sabilal Banjarmasin dengan 15 ribu jemaah.
Pantauan bakabar.com, tampak parkir luas halaman masjid dipenuhi kendaraan roda dua hingga empat. Sejak salat Isya saf jemaah sudah sampai halaman masjid.
Pelaksanaan salat Tarawih tadi, jemaah begitu khidmat mengikuti salat 20 rakaat berjemaah yang dipimpin KH Ali Murtadho. Pun, tambahan tiga rakaat untuk salat witir.
Surah yang dibaca dalam salat Tarawih secara berurutan tiap rakaat, mulai dari nomor 92 yakni Surah Al-Lail, dan rakaat kedua Surah Ad-Duha. Pada rakaat ke-20 diakhiri dengan Surah Al-Lahab.
Dengan tempo tidak cepat, salat Tarawih di Masjid Al-Karomah Martapura berakhir pukul 21.15 yang dimulai pada pukul 08.06 Wita.
Di sisi lain, tampak beberapa anggota kepolisian membantu dalam arus lalu lintas di depan Masjid Al-Karomah sejak awal hingga akhir.
Salah satu jemaah, Ibrahim (24) asal Nagara, Hulu Sungai Selatan yang sudah nyantri di Martapura sangat bersyukur bisa kembali menemui bulan suci Ramadan. Apalagi dapat beribadah di masjid secara normal.
“Alhamdulillah tidak ada pembatasan pada salat Tarawih berjemaah tahun ini. Senang saja rasanya bisa salat Tarawih di Masjid Al-Karomah seramai ini,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah mengizinkan ibadah salat Tarawih digelar selama Ramadan 2022.Salah satu yang diwajibkan adalah menggunakan alat ibadah sendiri, menggunakan masker, dan pengelola menyiapkan hand sanitizer untuk jemaah.