Kalteng

Nyaris Ambruk, Jembatan Juun Akhirnya Diperbaiki

apahabar.com, MUARA TEWEH – Keluhan warga Dusun Pararawen Desa Lemo II terkait kelayakan Jembatan Juun akhirnya…

Featured-Image
Jembatan Juun menjadi urat nadi perekonomian juga pendidikan warga Dusun Pararawen karena merupakan jalan warga dan anak sekolah menuju Desa Lemo sebagai induk dari dusun ini. Foto-Muhammad Nasution

bakabar.com, MUARA TEWEH – Keluhan warga Dusun Pararawen Desa Lemo II terkait kelayakan Jembatan Juun akhirnya dijawab pemerintah daerah.

Jembatan penghubung antara dusun tersebut dengan induk desa-nya segera diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Muara Teweh.

Kepala Dinas PUPR Iwan Rusdani melalui Kabid Bina Marga Rody kepada bakabar.com menerangkan bahwa pihaknya sudah mulai melakukan perbaikan jembatan penghubung dari Dusun Pararawen ke Desa Lemo II.

“Sesuai dengan arahan dari pimpinan maka untuk perbaikan jembatan yang konstruksinya dari kayu tersebut kita menggunakan dana unit perawatan rutin (UPR),” kata Rody, Kamis (5/3).

Dalam perbaikan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin sekalipun anggaran perbaikan tidak masuk dalam APBD 2020.

“Mudahan untuk APBD 2021 nanti bisa dianggarkan,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Jempatan Juun yang menghubungkan Dusun Pararawen dan Desa Lemo II nyaris ambruk.

Pantauan media ini, ditemukan beberapa tiang penyangga sudah patah termakan usia. Karena membahayakan, warga pun takut melalui jembatan ini sekalipun menjadi urat nadi perekonomian warga.

Baca Juga: Rampung Akhir Tahun, Intip Progres Terbaru Jembatan Alalak

Baca Juga: Jembatan Penghubung Dusun Pararawen dengan Desa Lemo II Memprihatinkan
Reporter: Ahc17
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner