bakabar.com, SWEDIA – Usai sudah perjuangan vokalis band Roxette Marie Fredriksson setelah didiagnosis menderita kanker otak sejak tahun 2002. Pemilik suara khas band asal Swedia ini akhirnya menghembuskan napas terakhir di usia 61 tahun, pada Senin pagi (9/12) waktu setempat.
Hal itu disampaikan pihak keluarga kepada sebuah surat kabar di negara asalnya Swedia, Expressen.
“Dengan sangat sedih kami harus mengumumkan bahwa salah satu artis kami yang terbesar dan paling dicintai telah tiada,” ungkap keluarga Marie Fredriksson, dilansir theguardian.com, Selasa (10/12).
Roxette, band asal Swedia yang terkenal dengan lagu andalan ‘It Must Have Been Love’ dan ‘Listen to Your Heart’ terbentuk pada tahun 1986.
Fredriksson merupakan salah satu pelopor band tersebut dan terkenal karena suaranya yang khas.
Ia bersama Per Gessle membentuk Roxette pada 1986, atas saran seorang eksekutif rekaman Swedia. Namun keduanya telah bertemu sejak akhir 1970-an.
Sebelumnya Marie Fredriksson sudah memiliki karier solo yang moderat. Sementara, Gessle sukses dengan band nya bernama Gyllene Tilder.
Marie Fredriksson, meninggal dunia di usia 61 tahun setelah menderita penyakit yang cukup lama.
Pada September 2002 silam, Marie Fredriksson sempat mengalami kejang di kamar mandinya. Dan ternyata ia mengalami retak pada tengkoraknya.
Setelah menjalani MRI, terungkap Marie Fredriksson menderita tumor otak. Dan ia diberi peluang 25 persen untuk bertahan hidup.
Meski demikian ia rupanya bisa bertahap hidup. Ia mampu tampil di atas panggung hingga 2016 lalu.
Namun, karena memiliki masalah kesehatan akibat terapi radiasi, sehingga Marie Fredriksson mengumumkan pengunduran dirinya.
Baca Juga: RDP Bakal Tampil Sebagai Pembuka Konser Vierratale
Baca Juga: Chandra Idol Semarakan Tapin Expo
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin