Tak Berkategori

Erick Thohir Tegaskan Butuh Tim Bagus Pimpin 142 BUMN

apahabar.com, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan bahwa sebanyak 142 BUMN…

Featured-Image
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir bersama menteri Kabinet Indonesia Maju saat mendampingi Presiden JokoWidodo menghadiri Peluncuran B30 di SPBU MT Haryono di Jakarta, Senin (23/12). Foto-Antara/SellaPanduarsaGareta

bakabar.com, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan bahwa sebanyak 142 BUMN di bawah binaanya membutuhkan tim bagus dalam mendongkrak kinerja. Karena alasan ini ia melakukan restrukturisasi terhadap beberapa di antaranya.

“Orang-orang bagus pasti akan kita rekrut lah, 142 BUMN kan perlu komisaris utama dan direktur utama yang bagus-bagus,” kata Erick ditemui saat menghadiri peluncuran B30 di SPBU MT Haryono, Jakarta, Senin (23/12).

Sebelumnya Erick menempatkan sejumlah nama untuk memimpin maupun mengawal perusahaan BUMN dalam menjalankan tugasnya. Salah satunya yakni penempatan mantan pejabat KPK Chandra Hamzah menjadi Komisaris Utama di bank spesialis pembiayaan rumah BTN.

Chandra Hamzah ditunjuk untuk membantu Direktur Utama BTN Pahala N Mansury untuk menangani kasus hukum yang melibatkan bank itu. "Seperti Pak Chandra Hamzah di BTN. Ada kasus-kasus hukum nah beliau kan ahlinya. Ada peluncuran rumah milenial yang angsurannya 20 tahun. Nah, Pak Chandra urus soal hukum, kalau tidak Pak Pahala tidak bisa kerja," ungkap Erick.

Selain itu, Erick juga menunjuk mantan Menteri Keuangan ChatibBasri sebagai Wakil Komisaris Utama Bank Mandiri agar bank tersebut mampu menghadapi tantangan perbankan di era digital.

"Bank Mandiri sudah bagus, tapi dengan adanya Pak Chatib bisa lebih bagus lagi. Karena persaingan bank sendiri ke depan ada yang namanya disrupsi ekonomi, orang-orang tidak lagi ke bank. Nah, itu kan musti diantisipasi dengan figur yang punya visi," ujar Erick.

Nama lain yang juga disampaikan Erick adalah Direktur Utama PT Jiwasraya (Persero) Hexana Tri Sasongko, yang membuka kasus yang dialami BUMN asuransi ini.

“Pak Hexana yang sekarang sudah berbuat bagus. Karena beliau kan yang membuka, ini harus kita lindungi beliau. Jangan sampai ada tekanan-tekanan, karena beliau orang baik dan mau bekerja,” tutur Erick.

Erick menegaskan bahwa jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju saat ini sangat kompak untuk membangun perekonomian Indonesia, sehingga pemerintah berkomitmen untuk memajukan Indonesia.

Baca Juga: Erick Thohir Beraksi Lagi, Giliran Direktur Antam Kena Depak

Baca Juga: Erick Thohir Berhentikan Dirut Garuda Ary Askhara Terkait Harley Seludupan

Sumber: Antara
Editor: Aprianoor



Komentar
Banner
Banner