bakabar.com, BATULICIN – Berbagai fasilitas untuk memanjakan para wisatawan terus dibangun di Pulau Burung, Kecamatan Simpang Empat.
Salah satu bangunan yang akan didirikan di pulau tersebut yaitu musala yang berbentuk sangkar burung.
“Saat ini kami sedang mendirikan sebuah musala dengan desain berbentuk sangkar burung,” ujar Kepala Desa Pulau Panjang, Saidina, kepada bakabar.com, Rabu (18/12).
Musala itu dibangun atas bantuan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan PT. Arutmin Tambang Batulicin.
“Kita bangun menggunakan dana murni dari perusahaan Arutmin yang sudah menyalurkan dananya sebesar Rp 100 juta kepada kami,” ungkap Saidina.
Musala yang memiliki ukuran 13 meter x 7 meter itu menurut Saidina diperkirakan akan selesai dibangun dengan waktu 1,5 bulan ke depan.
“Apabila belum rampung pengerjaanya terkait dana, kita akan kembali mengusulkan kekurangannya kepada perusahaan,” tuturnya.
Desa Pulau Burung merupakan desa wisata mangrove yang juga memiliki wisata buah-buahan seperti durian, langsat dan lain sebagainya. Di desa itu juga terdapat banyak jenis hewan-hewan yang langka dan dilindungi seperti bekantan dan beberapa jenis burung yang langka.
Saat ini Pulau Burung menjadi tujuan alternatif masyarakat setiap akhir pekan. Di sana, para wisatawan bisa menikmati pemandangan laut yang indah, menjajal spot foto yang instagramable, hingga menggelar acara keluarga.
Baca Juga: 114 Desa se-Tanbu Tandatangani MoU Siskeudes Online
Baca Juga: Sudian Noor Serahkan 297 Sertifikat Tanah kepada Nelayan
Baca Juga: Pemkab Tanbu Luncurkan Aplikasi CMS Si-Manis
Baca Juga: KPU Tanbu Launching Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2020
Reporter: Ahc21
Editor: Puja Mandela