bakabar.com, PANGKALAN BUN - Musibah terjadi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kumai depan Pelabuhan Pertamina Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kobar. Sebuah kapal wisata tenggelam setelah diterjang angin kencang.
Untungnya, dalam musibah itu tak ada korban jiwa, termasuk 2 orang turis asal Columbia berhasil selamat dari maut yang mengancam.
Kasat Polair Polres Kobar Iptu Herbet S Simanjutak, Minggu (17/11) memastikan musibah yang menerjang Kelotok Wisata Rimba tak mengakibatkan korban jiwa.
"Kapal wisata yang tenggelam ditumpangi 6 orang, yakni Supiyan nahkoda, Iyah sebagai koki kapal, Nuryanto karyawan hotel Rimba, Eitos guide dan dua turis masing-masing Andreas Rampon dan Andrea Becera warga Negara Columbia," kata Herbet.
Kronologis kejadian, lanjut Herbat, Sabtu 16 Nopember 2019 sekitar.15.00 WIB kapal wisata yang dinahkodai Supiyan yang akrab disapa Tuyan berniat kembali dari Tanam Nasional Tanjung Puting (TNTP) menuju Arah ke Kumai .
Saat hendak sampai di sekitar Pelabuhan Pertamina hujan lebat disertai angin kencang dan menerpa Kapal Wisata Rimba. Bagian belakang kapal pun kemasukan air.
Kapal yang semula hanya oleng, perlahan tenggelam. Untungnya penumpang bersama awak kapal berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.
Dibantu sesama masyarakat dan pemilik kapal wisata, sehingga kapal yang tenggelam bisa dievakuasi dan ditambatkan di samping Pelabuhan Pertamina.
Dilaporkan manager Hotel Rimba, saudari Yulidar Ratmala, kedua turis tersebut merupakan tamu hotelnya yang diinapkan di Hotel Kecubung.
Reporter: ACH16
Editor: Syarif