bakabar.com, BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin mengalihkan pelayanan kesehatan bagi JemaahCalon Haji (JCH) asal Banjarmasin ke Rumah Sakit (RS) Sultan Suriansyah. Alasan dialihkannya pelayanan kesehatan bagi JCH ini diutarakan Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah.
Hermansyah mengaku, ini sebagai langkah memudahkan pelayanan kepada JCH yang akan memeriksa kesehatannya untuk kelancaran berangkat mereka dalam ibadah haji.
Diutarakan orang nomor dua di Kota Seribu Sungai ini, jika selama ini pelayanan kesehatan JCH itu dilakukan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cempaka.
"Karena ini adalah hari Senin, apalagi Puskesmas Cempaka sedang direnovasi dan biasanya Puskesmas itu di hari kerja seperti ini menampung banyak pasien ada sekira 150 orang lebih. Maka untuk JCH yang dijadwalkan cek kesehatan pada hari ini dialihkan saja ke RS Sultan Suriansyah untuk membantu memfasilitasi tempat," tutur Hermansyah kepada awak media saat ditemui pada Paripurna DPRD Kota Banjarmasin, Senin (17/6).
Hermansyah tak mengatakan bahwa ini adalah sebagai bentuk awal operasional dari RS Sultan Suriansyah. Ia mengungkap, RS Sultan Suriansyah hanya sebagai fasilitator tempat.
"Kasian kan kalo JCH harus berdesak-desakan dengan pasien lain. Jumlah JCH asal Banjarmasin saja ada kurang lebih 750 orang, dan yang akan memeriksa kesehatannya hari ini ada sekitar kurang lebih 50 orang. Belum termasuk pasien pelayanan Puskesmas hampir 200 orang, apa tidak memakan waktu. Sedangkan pelaksanaan pelayanan kesehatan bagi JCH sendiri hanya dibatasi dua hari sampai besok tanggal 18 Juni 2019," ujarnya.
Sementara Direktur Utama RS Sultan Suriansyah, Sukotjo Hartono membenarkan adanya penggunaan RS Sultan Suriansyah untuk pelayanan kesehatan JCH Banjarmasin.
"Kita di sini hanya memfasilitasi tempat, karena Puskesmas Cempaka sedang direnovasi. Daripada disana membeludak ya lebih baik dialihkan dulu agar memudahkan. Kalau peralatan medis tetap datangnya dari pihak Puskesmas dan kami juga mendapat bantuan dari RS Ansari Saleh, nanti setelah selesai semua peralatan medis itu ya balik lagi dikembalikan kepada pihak Puskesmas dan RS Ansari Saleh," kata Sukotjo.
Baca Juga: Inilah Jadwal SIM Keliling Polres Batola
Baca Juga:WTP tak Berpengaruh Kesejahteraan Rakyat
Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Syarif
