bakabar.com, PALANGKA RAYA – Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, (BPMP2AKB) Palangka Raya, Tiur Simatupangoptimistiskotanya meraih predikat Kota Layak Anak 2019.
“Kta sudah meraih kategori madya kota layak anak dan kini sedang menuju kategori sesungguhnya yakni sebagai kota layak anak,” kata Tiur seperti ditulis Antara.
Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Tengah itu mengungkapkan untuk menuju kota layak anak, maka Palangka Raya setidaknya harus mampu mencapai 1.000 poin.
Sedangkan dari hasil penilaian terakhir yang dilakukan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, nilai kota layak anak untuk Kota Palangka Raya yang sudah dikumpulkan hingga saat ini masih berada pada kisaran 500 poin lebih. Berarti harus ada penambahan poin jika Palangka Raya mau menjadi Kota Layak Anak tahun ini.
“Kami masih mengejar kekurangan yang ada hingga memenuhi target kota layak anak yakni 1.000 poin,” kata wanita berkacamata itu.
Kekurangan-kekurangan inilah, lanjut Tiur, yang akan segera dicari solusi. Terutama melalui berbagai program yang disinergikan antar instansi di lingkungan Pemerintah “Kota Cantik”.
Salah satunya seperti memaksimalkan serta melengkapi sarana dan prasarana di taman-taman untuk mendorong pemenuhan hak anak yang dilakukan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.
“Harus diakui, belum optimalnya sinergitas antar instansi maupun sosialisasi tentang kota layak anak ini secara luas kepada masyarakat menjadi salah satu kendala,” katanya.
Oleh karena itu, lanjut Tiur, upaya mengoptimalkan capaian poin penilaian kota layak anak harus diperkuat kembali dengan terus menggandeng sejumlah pihak.
“Walaupun anggaran sangat minim, namun karena tekadmeraih kota layak anak ini sejak lama diinginkan, maka harus dilalui komitmen yang kuat. Intinya kami optimis,” katanya.
Baca Juga: Daud Danda: Tongkang Penabrak Fender Jembatan Sudah Ditangani Polairud Polda Kalteng
Baca Juga: Begini Tanggapan Warga Tempat Tinggal Dua Keluarga Terduga Teroris di Palangka Raya
Editor: Syarif