Tak Berkategori

Kecelakaan Maut di Batola, Pelakunya Positif Narkoba

apahabar.com, BANJARMASIN – Pengemudi mobil Honda City, Ryan Erwan Noor (30) yang mengakibatkan kecelakaan maut di…

Featured-Image
Honda City B 1753 NES menerobos sebuah warung sebelum menabrak dua pemotor, Senin malam. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Pengemudi mobil Honda City, Ryan Erwan Noor (30) yang mengakibatkan kecelakaan maut di Batola telah menjalani tes urine. Ternyata hasilnya positif menggunakan narkoba.

Mobil Honda City dengan nomor polisi B1753 NES ini menabrak dua pengendara motor dan dua warung dari Jalan Bahaudin Musa Desa Penghulu hingga Jalan Bastun, Kecamatan Marabahan, Kabupaten Batola, Senin (10/11/2019) malam. Di dalam mobil hanya berisi satu orang, yakni Ryan saja.

Baca Juga: Data Resmi Kecelakaan Maut di Batola, Pelakunya Diduga Oknum PNS

Dalam pemeriksaan itu, ia dinyatakan positif alkohol dan narkotika.

Saat mobil ugal-ugalan hingga menabrak sejumlah pengendara lain, polisi memastikan sang pengemudi merupakan PNS di Kabupaten Tanah Bumbu.

Sementara di dalam mobil tidak ditemukan barang bukti yang mencurigakan.

"Di dalam mobil hanya ada satu orang. Yakni si pengemudi. Dan hasil pemeriksaan sementara, dia dinyatakan positif, baik alkohol atau narkotika," ujar Kasat Lantas Polres Batola AKP Didik Suhartanto saat dikonfirmasi bakabar.com, Selasa (11/06/2019).

Ryan Erwan Noor sendiri kata Kasat Lantas saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Barito Kuala. Adapun hingga kini status pria kelahiran Jalan Putri Junjung Buih RT 17, Kelurahan Ulu Benteng, Kabupaten Barito Kuala sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Peristiwa itu sendiri terjadi saat itu Ryan baru pulang dari warung di wilayah Kecamatan Carbon dengan kondisi mabuk usai pesta miras.

Saat melintas di Jalan Bahaudin Musa Desa Penghulu RT 1 Kecamatan Marabahan, Kabupaten Batola, mobil tersebut menabrak pemotor yang dikendarai Hadi Sutopo dan M Hasani.

Mengetahui dirinya telah berbuat salah, Ryan pun kabur dengan menginjak pedal gas sedalam mungkin. Dia mengarahkan mobilnya ke Jalan Simpang Empat Terminal Marabahan. Di sana, ia kembali berbuat ulah dengan menabrak pengendara motor bernama Ahmad Aliansyah dan Ibrahim Hadi yang mengakibatkan satu luka parah dan luka ringan.

Tak jauh dari lokasi kedua, Ryan hilang kendali dan menabrak 2 buah warung milik H Majedi dan H Iyan. Setelah itu, Ryan tak bisa lagi kabur, karena warga sekitar sudah mengerubungi mobilnya.

Untungnya, aparat kepolisian cepat sampai ke tempat kejadian perkara dari rentetan kecelakaan itu, yang paling parah terjadi di Jalan Bahaudin Musa. Di mana dua pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter meregang nyawa di lokasi kejadian.

Baca Juga: Pembobol 11 Barak Mahasiswa di Palangka Raya Dihadiahi Timah Panas

Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner