bakabar.com, BANJARMASIN - Polresta Banjarmasin lanjutkan kegiatan Jumat Berbagi pada warga Banjarmasin yang memerlukan bantuan. Kali ini, Polsek Banjarmasin Utara memberikan bantuan sembako kepada korban kebakaran di Jalan Swadaya Tani RT 10 Kelurahan Alalak Selatan, Kota Banjarmasin.
Penyerahan bantuan berupa Sembako diserahkan Kapolsek Banjarmasin utara Komisaris Polisi Ukkas M Kitta, SH didampingi Kanit Binmas Iptu. H. Tasmin, Panit Binmas Iptu Sumarna, Bhabinkamtibmas Kelurahan Alalak Selatan BrigadirFAHRIANOR, Babinsa Koramil – 04/BU Sertu. HAMDUN dan Babinsa Koramil – 04/BU Serda. JHONI.
Baca Juga:Jelang Kampanye Akbar di GBK, Repnas Kalsel Siaga di Tempat
Komisaris Polisi Ukkas M Kitta, SH menjelaskan, kunjungan ini juga menjadi sarana bagi pihak Kepolisian untuk mendekatkan diri dengan masyarakat khususnya kepada warga yang membutuhkan.
"Kegiatan ini merupakan suatu bentuk pendekatan kepada setiap warga terutama yang membutuhkan dan wujud nyata dari anggota polri bisa berbagi," jelas Kompol Ukkas usai penyerahan bantuan.
Selain bantuan, Kapolsek Banjarmasin utara ini juga memberikan motivasi semangat bagi korban kebakaran tersebut.
"Kita bertatap muka langsung dengan para korban kebakaran, musibah ini merupakan pelajaran bagi kita semua agar lebih berhati-hati. Musibah ini juga sebagai ujian untuk orang yang sabar, dan ujian itu selalu datangnya tiba-tiba," ujarnya.
Kompol Ukkas menghimbau seluruh warga agar meningkatkan kewaspadaan akan bahaya kebakaran, pasalnya kebakaran tidak hanya menghanguskan harta benda melainkan mengakibatkan kerugian karena warga kehilangan tempat tinggalnya.
"Pastikan semua hal-hal yang dapat menyebabkan bahaya kebakaran, seperti kompor gas, peralatan elektronik, lebih baik matikan listrik saat berpergian," imbaunya.
Sebelumnya, Kobaran api membumbung tinggi di langit kawasan Alalak Selatan, tepatnya di kawasan Gang Swadaya Tani RT 10, Kelurahan Alalak Selatan, Minggu (7/4) sekitar pukul 22.30.
Belakangan diketahui, api berawal dari rumah yang ditinggali Abdul Hakim, driver ojek online (Ojol). Bahkan, kabarnya, kebakaran itu terjadi karena sengaja dibakar oleh Abdul Hakim usai cekcok mulut dengan istrinya.
Akibat amukan si jago merah, 3 rumah rata dengan tanah, sedangkan 2 rumah lainnya hanya alami rusak ringan. Kerugian ditaksir ratusan juta, sementara 7 kk dipastikan mengungsi.
Baca Juga:Pumpung Terus Telan Korban, Dinas ESDM Ingin Bina Pendulang Cempaka Tapi…
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Muhammad Bulkini
