Pemkab Tanah Bumbu

Lomba Kuliner Nusantara, Perkenalkan Makanan Tradisional ke Masyarakat

apahabar.com, BATULICIN – Di depan halaman Pasar Bumi Pangeran, Pagatan, ratusan kuliner nusantara berjejer rapi di…

Featured-Image
Suasana Lomba Kuliner Nusantara. Foto-MC Tanbu for apahabar.com

bakabar.com, BATULICIN - Di depan halaman Pasar Bumi Pangeran, Pagatan, ratusan kuliner nusantara berjejer rapi di atas meja. Aneka kuliner yang mayoritas berasal dari suku Bugis, Banjar, dan Jawa diletakkan di atas meja warna pink yang dibagi ke dalam 35 stand.

Orang-orang bergerombol melihat berbagai menu kuliner itu. Ada kesan sebagian besar di antara mereka ingin segera mencicipi kuliner tradisional yang dipajang dengan cantik.

Itu merupakan sebagian pemandangan di even Lomba Kuliner Nusantara yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) di halaman Pasar Bumi Pangeran, Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, Rabu (30/1/2019).

Dari pantauan bakabar.com, beberapa kuliner tradisional yang dilombakan di antaranya, amparan tatak, kue sari muka, kue kelapa muda, apam telur, putu ayu, lupis, sikaporo, klepon, dan puluhan jenis kuliner lainnya. Tak hanya makanan ringan, makanan berat juga ikut dilombakan di even ini.

“Even ini dilaksanakan untuk memunculkan kembali kuliner khas di daerah kita. Rasa makanan yang disajikan juga lezat,” ujar Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Tanbu, H Deny Harianto, Rabu (30/1/2019).

Baca Juga: Menuju KLA, RTH Education Park Masih Perlu Pembenahan

Ia optimistis, dimulainya Lomba Kuliner Nusantara di Pagatan akan memunculkan gairah baru bagi masyarakat di bidang kuliner tradisional. Bahkan, tidak menutup kemungkinan Pagatan dapat menjadi pusat kuliner nusantara di Bumi Bersujud.

Lomba Kuliner Nusantara, kata dia, tak hanya digelar di Pagatan saja, tetapi juga akan dilaksanakan di sejumlah kecamatan lainnya. Rencananya, lomba serupa akan digelar di Kecamatan Satui dan Simpang Empat.

Bupati Tanbu, H Sudian Noor, yang membuka even tersebut bersama Hj Sadariah, menilai Lomba Kuliner Nusantara adalah sebuah inovasi yang bagus dari Disdagri Tanbu. Even ini juga memiliki potensi besar untuk membantu meningkatkan perekonomian masyarakat.

Namun, ia meminta kepada peserta lomba untuk memperhatikan bahan dasar pembuatan makanan. Sudian mengatakan, bahan makanan tidak boleh mengandung zat yang membahayakan kesehatan.

“Tapi, bahannya juga harus diperhatikan. Harus bebas zat kimia,” tegasnya.

Baca Juga: Lebihi Muatan, Dua Truk Trailer Dicegat Dishub

Reporter: Puja Mandela
Editor: Aprianoor



Komentar
Banner
Banner