bakabar.com, BANJARMASIN– Lewat kemitraan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) III Banjarmasin, amplang milik Rini Wardani berhasil dipasarkan hingga ke ritel modern. Rini, menjadi salah satu contoh keberhasilan program pemberdayaan masyarakat perseroan tersebut.
“Alhamdulillah, setelah beberapa kali mendapatkan bantuan kemitraan Pelindo III usaha saya bisa lebih berkembang,” ujar pengusaha amplang asal Banjarbaru ini.
Siang tadi seremoni Penyaluran Dana Progam Kemitraan Tahap I/2019 dilakukan oleh Pelindo, Senin (7/1) siang.
Rini mendapat bantuan kemitraan sebesar Rp75 juta, atau lebih besar dari tahun sebelumnya. Bantuan yang diberikan adalah pinjaman berupa sejumlah uang dengan angsuran yang sangat kecil.
Chief Executive Officer (CEO) Pelindo III Banjarmasin, Boy Robyanto mengatakan, syarat untuk menerima bantuan sangat mudah yakni dengan melampirkan proposal dan jenis usaha yang jelas.
“Untuk bunganya sangat kecil sekali, hanya tiga persen setahun,” kata Boy.
Baca Juga:'Sempat Teraniaya', Rupiah Bangkit di Awal 2019
Selama tahap I/2019, Boy menambahkan ada sekitar 37 orang yang menerima bantuan kemitraan dari Pelindo. Biasanya untuk penerima pertama kali akan mendapatkan bantuan Rp20-30 juta, tergantung dari usahanya masing-masing.
“Untuk tenor pembayaran bisa disesuaikan dengan kemampuan, dari dua hingga lima tahun pembayaran,” jelasnya.
Dalam tahap tersebut, Pelindo menyalurkan bantuan kemitraan sebesar Rp 2 miliar lebih kepada 23 pengusaha di Banjarmasin dan 14 orang diluar Banjarmasin.
Walau Pelindo memberikan pinjaman dengan bunga yang sangat kecil, tidak sedikit di antaranya mengalami kredit macet. Persentasenya berkisar 20 persen, mitra yang menerima bantuan namun belum mengembalikan pinjaman.
Pelindo mengharapkan, dengan bantuan ini dapat membantu mengembangkan usaha-usaha yang dimiliki masyarkat lebih banyak lagi.
Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Fariz
