bakabar.com, BANJARMASIN- Saat ini, penggunaan sedotan plastik masih dinilai lebih praktis dan higienis karena merupakan produk sekali pakai. Padahal, sedotan plastik merupakan limbah yang sulit terurai.
Butuh waktu sekitar 500 -1.000 tahun untuk limbah plastik dapat terurai dengan sempurna. Bahkan, sedotan plastik selalu masuk ke dalam sepuluh besar limbah yang mencemari lautan.
Sebagai langkah untuk mengatasi penumpukan sampah sedotan plastik, kita bisa mulai dengan membiasakan diri membawa sedotan sendiri yang tidak terbuat dari plastik. Berikut adalah alternatif sedotan yang bisa Anda coba.
- Sedotan Stainless Steel
Sedotan yang satu ini sudah mulai banyak dijual di pasaran, terutama di online shop. Bahannya yang terbuat dari stainless steel membuat sedotan ini lebih awet dan tahan lama, karena dapat digunakan berulang kali.
Untuk mencuci sedotan ini, Anda bisa menggunakan straw brush atau sikat sedotan yang juga sudah bisa Anda temui di pasaran. Sedotan stainless steel ini juga aman untuk Anda bawa berpergian, karena tidak mudah patah ataupun rusak.
Selain dijual dalam bentuk sedotan lurus, ada pula sedotan stainless steel yang melengkung di bagian atasnya.
Baca juga :Pemerintah Diminta Larang Total Sedotan Plastik
- Sedotan Bambu
Sedotan yang menggunakan batang bambu berukuran kecil ini juga tak kalah menarik perhatian masyarakat. Tak hanya lebih ramah lingkungan, sedotan ini juga diminati karena terbuat dari bahan alami yang tidak menggunakan pengawet ataupun pewarna.
Selain itu, aroma khas yang dikeluarkan sedotan bambu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggunanya. Sedotan bambu pun mudah terurai, sehingga tidak akan menyebabkan penumpukan sampah.
- âââââââSedotan Kaca
Alternatif sedotan yang selanjutnya adalah sedotan kaca. Tak hanya dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama, sedotan kaca ini dinilai memiliki desain yang elegan. Selain itu, karena bersifat transparan, Anda dapat memastikan minuman Anda bersih dari kotoran.
Tak perlu khawatir, karena sedotan kaca pada umumnya bebas dari bahan kimia industri yang kerap digunakan dalam produk plastik dan resin. Namun sayangnya, sedotan kaca ini memiliki kelemahan, yaitu rentan pecah.
Baca juga :Oppo A7 Sudah Bisa dipesan di Indonesia dengan Harga 3 jutaan.