bakabar.com, MARTAPURA - Viral di media sosial video warga Pasayangan, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel, menemukan uang puluhan juta rupiah dalam rumah dengan kondisi rusak akibat terendam banjir besar 2021.
Uang tersebut milik almarhum Hj Marsitah (80) warga setempat. Anshari, salah satu pihak keluarga menceritakan, uang tersebut ditemukan pada Sabtu (26/11) siang kemarin.
Sedangkan pemilik uang yakni Hj Marsitah sedang dirawat di rumah sakit namun pada malam harinya dia wafat.
"Yang menemukan uang sepupu almarhum, Yusuf. Ditemukan dalam rumah setelah mendapat amanat untuk mengambil uang yang sudah lama disimpan," ujar Anshari saat ditemui di kediamannya.
Pantauan bakabar.com, uangnya beragam dari lembaran Rp 500 rupiah bergambar Orang Utan hingga lembaran merah Rp.100.000. Kondisinya sudah sangat lapuk, sebagian sudah penggal, hanya lembaran Rp 500 Orang Utan yang masih utuh dan tampak terlihat baru, karena tidak tersentuh air.
Diceritakan, almarhum Marsitah kesehariannya penjual kue tradisional keliling bersepeda. Diperkirakan ia telah menabung sejak puluhan lalu.
Pihak keluarga tidak ada yang pernah tahu bahwa Marsitah punya banyak uang tabungan.
Diceritakan lagi, Marsitah menjadi korban banjir besar tahun 2021 lalu. Rumahnya terendam dengan ketinggian air setinggi orang dewasa. Di rumah itu ia hanya seorang diri.
Sejak banjir besar itu, Marsitah mengalami trauma cukup berat. Hingga ia tidak mau lagi menempati rumahnya dan memilih tinggal bersama keluarga. Sesekali dia menjenguk rumahnya.
Pekan lalu, Marsitah jatuh sakit dan dibawa ke rumah sakit. Pihak keluarga mulai bingung bagaimana biaya pengobatan Marsitah.
Pada momen ini lah Marsitah akhirnya membuka rahasia, bahwa dia punya tabungan dalam rumah namun sudah terendam banjir lantaran tidak sempat terselamatkan.
"Setelah ditemukan, kondisi duitnya sudah seperti ini rusak, nilainya puluhan juta," ucap Anshari.
Dia bersama keluarga lainnya berharap, uang ini bisa diganti melalui bank agar bisa dimanfaatkan lagi. "Untuk keperluan almarhum seperti bearwah, haul, dan disedekahkan," pungkasnya.