bakabar.com, MAROS - Video mencekam beredar di media sosial. Seorang penerjun payung TNI AU jatuh terputar di angkasa saat latihan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Dalam video yang beredar prajurit TNI itu tampak tak bisa mengendalikan parasutnya dari ketinggian. Belakang diketahui ia berasal dari Batalyon Komando 466 Kopasgat.
Saat mendarat di tanah, prajurit TNI itu langsung dikerumuni oleh warga sekitar. Untuk diberikan pertolongan.
Kepala Penerangan Akademi AU Lanud Sultan Hasanuddin, Mayor Sendang Arum Mahardani memberi penjelasan. Ia mengatakan, prajurit itu gagal terjun dengan sempurna. Karena parasut yang kenalan tak mengembang sempurna.
"Permasalahanya karena payung yang tak mengembang sempurna. Kemudian kondisi angin yang relatif tak stabil," ujarnya saat dihubungi, Senin (10/7).
Baca Juga: Polisi Ungkap Motif Prajurit TNI Gadungan Letuskan Senjata di Puncak Bogor
Sendang mengungkapkan prajurit itu selamat. Ia hanya mengalami cedera pada lengan. Saat ini dalam perawatan di RS TNI Angkatan Udara.
Kata dia, penerjunan itu merupakan latihan rutin Kopatgas 466. Bagian dari refreshing terjun pada drop zone yang telah ditentukan.
"Mohon doanya biar lekas sembuh juga rekan kita itu," tutupnya.
