bakabar.com, ACEH - Warganet tersentak mengetahui aksi heroik Rangga, bocah berusia 10 tahun yang tewas karena melindungi ibunya dari pemerkosaan.
Diketahui peristiwa di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur itu terjadi, Jumat (9/10). Saat itu ayah Rangga tak berada di rumah.
Menjelang malam, pelaku yang diketahui berinisial S, menyelinap ke dalam rumah dan berniat memerkosa ibu Rangga. Mengetahui hal tersebut, Rangga kemudian mencoba memberikan perlawanan.
Sayangnya, pelaku justru membacok tubuh Rangga hingga tewas. Tak sampai di situ, pelaku juga turut membuang jasad bocah malang tersebut ke sungai di Desa Alue Gadeng.
Aksi heroik yang dilakukan oleh Rangga rupanya menuai pujian dari warganet. Selain itu, Rangga bahkan dijuluki sebagai pahlawan karena rela berkorban demi melindungi ibunya.
Dilansir juga dari Tribunnews.com bocah kecil yang masih duduk di kelas 2 SD ini mengalami luka bacok di pundak kiri, leher kiri, dan rahang kiri, kemudian luka tusuk di leher depan dan bahu kiri.
Korban dikebumikan di TPU Gampong Alue Gadeng Kampun, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, usai Salat Magrib, Minggu (11/10) malam.
Atas kejahatan yang dilakukannya, pelaku pun dijatuhi vonis hukuman seumur hidup.
Sontak kejadian itupun viral di sosial media. Banyak warganet yang memuji perlawanan yang dilakukan Rangga untuk melindungi ibunya.
Bahkan nama Rangga menjadi trending topik di Twitter dengan cuitan sebanyak puluhan ribu.
Salah satunya dari akun @devandranathael “Kamu pahlwan sesugguhnya Rangga kami semua menyayangimu, yang tenang disana,” tulisnya.
you're the real hero Rangga ðWe all love you, yang tenang disana ya 𥰠https://t.co/tTMdETXCxn
— Devandra (@devandranathael) October 15, 2020