viral

Viral Aplikasi Lensa AI, Diduga Hasil Curian-Merugikan Seniman!

Aplikasi Lensa AI tengah viral di kalangan pengguna Instagram saat ini. Banyak artis-artis dan publik figure yang menggunakan aplikasi ini untuk membuat wajah m

Featured-Image
Potret Sejumlah Artis dan Public Figure kerap Menggunakan Aplikasi Lensa AI. Foto-net

bakabar.com, BANJARMASIN - Aplikasi Lensa AI tengah viral di kalangan pengguna Instagram saat ini. Banyak artis-artis dan publik figure yang menggunakan aplikasi ini untuk membuat wajah mereka seperti animasi.

Karena kepopulerannya di kalangan para artis maupun publik figure, tentunya banyak pula masyarakat biasa yang mencoba aplikasi ini.

Cara menggunakan aplikasi lensa AI cukup mudah, namun pengguna harus membayar sejumlah uang terlebih dahulu untuk membuat wajah mereka seperti anime.

Dikabarkan bahwa biaya yang dikeluarkan tidak terlalu mahal, karena itu banyak orang-orang yang iseng menggunakan aplikasi ini.

Namun ternyata, ada beberapa pihak yang merasa dirugikan dengan aplikasi ini.

Biaya yang cukup terjangkau tentunya membuat orang-orang lebih memilih menggunakan aplikasi Lensa AI dibanding menggunakan jasa seniman digital. Hal inilah yang diduga membuat seniman digital merasa dirugikan.

Ditambah lagi rumor beredar bahwa database dari aplikasi AI ini diduga merupakan hasil curian.

"Database AI dibangun dari gambar yang dicuri dan tidak berlisensi. Ketika Anda membayar perusahaan ini, Anda membayar untuk pencurian seni," demikian keterangan @heribertomartz di Instagram seperti dilihat bakabar.com, Sabtu (17/12).

Postingan itu juga mengajak orang-orang untuk berhenti menggunakan karya seni AI yang sumbernya tidak etis.

Menurut beberapa sumber, aplikasi AI mengambil karya dari human artist. Karya ini lalu dipergunakan untuk membuat beberapa gambar dengan wajah yang berbeda.

Karena itu tak heran jika beberapa latar belakang AI yang digunakan publik figure terkesan sama walaupun wajahnya berbeda.

Beberapa orang kini menggunakan hastag Support Human Artis agar publik kembali menggunakan jasa seniman digital dan menghentikan pencurian database.

Editor


Komentar
Banner
Banner