bakabar.com, DEPOK - Nama Depok kembali viral. Habib Jafar Al Hadar mengunggah video di Gua Hira, ada tulisan 'Depok'. Kemenag akhirnya buka suara.
"Saya menyayangkan tindakan vandalisme yang dilakukan," kata Kasubag TU Kemenag Kota Depok, Hasan Basri, Jumat (21/7).
Aksi vandalisme di Gua Hira itu diduga dilakukan jemaah haji asal Indonesia. Entah, apakah dari Depok atau bukan.
Baca Juga: Vandalisme di Underpass Dewi Sartika, Kang Emil Tegur Wali Kota Depok
Kata Hasan, secara aturan jamaah haji dibatasi membawa alat-alat yang tidak dibutuhkan. "Tapi kalau spidol atau alat tulis mereka bisa beli di sana, biasanya untuk menandai barang bawaannya," katanya.
Kemenag memang tak bisa mengawasi jamaah haji satu per satu. Lagi pula, Hasan mengatakan, belum tentu tulisan itu merujuk pada Depok. "Kan ada juga Depok dari daerah lain," tukasnya.
Video yang diunggah Habib Jafar sendiri berdurasi 16 menit 54 detik. Berjudul; Why Depok di Gua Hira? Diunggah, Kamis (20/7) tadi.
Dalam video itu, sorotan diawali pada bagian dinding gua yang terdapat nama-nama orang Indonesia. Lalu ada Depok.
Pertama-tama Habib Jafar memuji keindahan pemandangan di sekitar Gua Hira. Bahkan telah diindahkan Nabi Muhammad SAW secara spritual dengan uzlah (mengasingkan diri) di sana.
"Sedangkan kita yang mengaku umat Islam telah mengotori dengan sampah," tutur Habib Jafar dalam video.
Pelajaran yang bisa diambil, kata Habib Jafar, kita sedang mendaki salah satu tempat yang menjadi puncak spiritualitas Nabi Muhammad SAW; Gua Hira. Tapi sayang, hal-hal sederhana tak diambil. Salah satunya menjaga kebersihan.
Baca Juga: Baru Ditegur Ridwan Kamil, Underpass Dewi Sartika Dicoret Lagi!
"Dengan tidak membuang sampah sembarangan dan juga melakukan praktik vandalisme ini penuh paradoks, anomali," katanya
Di bebatuan kata Habib Jafar, terdapat vandalisme, orang corat-coret tidak jelas. Kadang cuma nama orang terus diberi simbol hati dengan nama istri atau kekasihnya.
"Beberapa pelaku vandalisme jelas orang Indonesia, lihat tuh namanya Rojali, Andriyani, Miftah, dan Depok dong," kaget Habib Jafar di menit ke 8 detik ke 30.
