bakabar.com, BANJARMASIN – Ratusan kendaraan yang biasa melintas di Jembatan Alalak II terpaksa mengubah haluan tujuan. Pasalanya, hari ini tadi jembatan penghubung kawasan Kayu Tangi menuju Terminal Handil Bakti tersebut ditutup sementara.
Penutupan terpaksa dilakukan sebagai peremajaan jembatan yang nantinya sebagai satu-satunya akses penghubung Banjarmasin-Barito Kuala (Batola) ketika proyek penggantian Jembatan Alalak I dilaksanakan.
Baca Juga:Jembatan Alalak II Tutup, Ratusan Kendaraan 'Mengular' di Kayutangi
Akibat ditutupnya jembatan Alalak II itu, antrean panjang justru tejadi di Jalan Brigjend Hasan Basri, tepatnya dari Masjid Hasanudin Madjedi hingga depan Rumah Sakit Ansari Saleh, Kayutangi Ujung.
Pertemuan arus dari arah jembatan Alalak II menuju jembatan Alalak I di pertigaan jalan tembus Perumnas, jadi penyebab kemacetan parah bermula.
Kendaraan roda empat dan roda dua yang datang dari jalan tenbus Perumnas, tidak mau mengalah dengan kendaraan yang datang dari arah Banjarmasin menuju Batola.
Sehingga, pengguna jalan dari Brigjend Hasan Basri menuju Batola dan sebaliknya tak bisa bergerak.
Untuk mengurai kemacetan, salah seorang Polisi berpangkat Aiptu terlihat sibuk mengarahkan pengendara.
Mereka tak diizinkan menyeberang jalan untuk menuju jembatan Alalak I, karena dapat menghambat pengendara dari Batola menuju Banjarmasin dan sebaliknya.Hingga pukul 19.29 wita, kepadatan lalu lintas masih terjadi.
Di samping itu, akibatnya, kendaraan dari Banjarmasin menuju Batola terlihat jalan melambat begitu juga sebaliknya.
Melambatnya kendaraan di sebabkan sempitnya jembatan alalak I yang memaksa pengendara lebih berhati-hati.
Baca Juga:Rekayasa Lalu Lintas Proyek Penggantian Jembatan Sungai Alalak
Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
