bakabar.com, BANJARMASIN – Tim gabungan dari TNI, Polri dan Pemko Banjarmasin kembali melaksanakan razia terhadap masyarakat yang tidak menggunakan masker pada sejumlah tempat keramaian.
Pada hari ke-15 ini, tim gabungan melaksanakan razia masker di dua tempat dan waktu yang berbeda. Pagi hari, tim gabungan menggelar razia di beberapa pasar tradisional. Di antaranya Pasar Sudimampir, Harum Manis, dan Pasar Burung.
“Walhasil, ditemukan sebanyak 17 pelanggar. Angka tersebut didominasi para pengunjung dan pedagang,” ucap Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan, Selasa (15/9) sore.
Sedangkan untuk sore hari, kata dia, dilaksanakan di Taman Kamboja, Jalan Anang Adenansi, Banjarmasin Tengah.
Sore ini, mereka berhasil mengamankan 11 pelanggar, sehingga total keseluruhan ada sekitar 28 pelanggar.
“Sore ini, kita melaksanakan giat secara stasioner terhadap para pengguna jalan, terutama terhadap pengguna dua yang tidak memakai masker,” tegas polisi berpangkat melati satu ini.
Sampai hari ini, Kompol Irwan mengaku, masyarakat Banjarmasin sudah mulai sadar akan pentingnya memakai masker.
Terbukti, pada saat tim bergerak di jalanan maupun stasioner, masyarakat sudah paham dan mengerti untuk memakai masker.
“Semoga ke depan lebih sadar lagi karena sampai virus Corona masih ada. Jangan sampai menyerang kita,” pungkasnya.
S
ekedar diketahui, razia masker ini dilaksanakan sesuai dengan Penegakan Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 68 Tahun 2020 tentang pedoman pelaksanaan dan penegakan hukum protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19 di Banjarmasin.
Editor: Syarif
