Warga terpaksa membuka pintu seng dapur, lantaran rumah mendiang Latifah yang belum rampung 100 persen itu terkunci dari dalam.
Sebelum membuka pintu dapur tadi, salah satu pelanggan jengkol ingin membayar utang Rp280 ribu kepada Latifah.
“Jumat malam (sebelum penemuan-red), teman kami (sesama penjual atau pengecer jengkol) ingin bayar utang, 4 kali menelepon tapi tidak menjawab. Diputuskan untuk membayar besok,” kata sahabat mendiang, sesama penjual jengkol berumur 27 tahun kepada bakabar.com, Minggu (13/9).
Disebutkan sang sahabat yang enggan namanya dimediakan, Sabtu (12/9) siang tepatnya saat Adzan Dzuhur, pengecer tadi pun mengetuk pintu rumah Latifah di Jalan Lingkar Walangsi-Kapar Desa Banua Binjai, Kabupaten HST.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya: