bakabar.com, BANJARMASIN – Beberapa hari berlalu, rombongan moge yang melintas di Jembatan Sungai Alalak masih menjadi buah bibir.
Seperti diketahui, rombongan Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Indonesia Rally 2021 itu melintas di atas Jembatan Sungai Alalak yang belum dibuka untuk masyarakat umum.
Akibatnya komunitas moge bikinan Amerika Serikat itu mendapat kritik pedas dari masyarakat.
Bahkan akun Instagram @hdci.kalimantanselatan pun tak luput dari bulan-bulanan masyarakat yang kecewa.
Terlebih dalam unggahan terakhir, Sabtu (25/9), akun itu menampilkan video ketika rombongan HDCI Indonesia Rally 2021 melintas di atas Jembatan Sungai Alalak.
“Maksudnya apa ya mempost video itu??? Menunjukkan kearogansian atau apa..????” demikian komentar akun @riniselyaapri***.
“Bilang nya NO STROBO SIRINE,RESPECT EACH OTHER + dengan caption santun berkendara,tertib berlalu lintas dan saling menghormati sesama pengendara,,tapi kenapa minta kawal+ada bunyi sirine nya mang lewat jembatan yg belum diresmikan plang ???,” sahut @akhmd_fdh***.
“Hampir 2 tahun kami warga bermacet2an setiap pagi berangkat kerja dan sore pulang kerja, miris hati melihat ini,” tambah akun @ ihwa***.
“Apakah sila ke 5 sudah di ganti jadi keadilan bagi seluruh rakyat ber uang?,” timpal @_rzz***.
Sementara dalam unggahan @hdci.kalimantanselatan yang lain, sejumlah warganet menuntut penyelenggara agar meminta maaf atas kejadian tersebut.
“Alangkah baiknya buhan pian membuat permintaan maaf secara terbuka wan masyarakat, supaya kada tapaut banar ai di jalan,” tulis akun @ananga*** dengan huruf kapital.
“Kdd hndak minta mf kh buhan ny ne yu,” timpal akun @mzai***.
“Ditunggu itikad baik nya sanak. Karena banyak hati yang buhan pian ciderai,” tandas akun @za***.
