ASO Di Banjarmasin

TV Analog Dimatikan, Daya Beli STB di Pasar Banjarmasin Masih Kecil

Penghentian siaran TV analog di Banjarmasin, Kalsel per malam ini, Senin (20/3) pukul 24.00 WITA belum memberikan dampak besar bagi penjualan Set Top Box (STB).

Featured-Image
Penghentian siaran televisi analog atau Analog Swich Off (ASO) di Kalsel dijadwalkan pukul 24.00 Wita, Senin (20/3/2023). Foto-apahabar/Bahaudin Qusairi

bakabar.com, BANJARMASIN - Penghentian siaran TV analog atau Analog Swich Off (ASO) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan per malam ini, Senin (20/3) pukul 24.00 WITA belum memberikan dampak besar bagi penjualan Set Top Box (STB).

Berdasarkan pantauan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Kalsel di Pasar Cempaka Banjarmasin hari ini, tak ada lonjakan berarti pada penjualan STB.

“Seminggu itu di bawah 10 penjualannya,” ujar Wakil Ketua KPID Kalsel, Analisa.

Baca Juga: TV Analog Dimatikan, Pendistribusian STB di Banjarbaru Baru 92 Persen

Dia mengungkapkan sebenarnya masyarakat telah membeli perangkat STB mulai November 2022 lalu. Hal itu membuat penjualan STB di pasaran tak terlalu melonjak.

Dalam pemantauan di lapangan, STB dibanderol dengan harga Rp175 ribu hingga Rp 250 ribu, tergantung merek. 

“Apa yang bisa dibeli dan tergantung kebutuhan dan finansial masyarakat,” pungkasnya.

Salah satu alasan pemerintah memberhentikan siaran TV analog karena rentan terhadap gangguan yang biasanya menyebabkan gambar di televisi ada 'semutnya'. Apalagi jika cuaca sedang buruk. 

Editor
Komentar
Banner
Banner