Pemkab Banjar

Turut Berduka, Bupati Banjar Pastikan Tragedi Alfamart Gambut Ambruk Jadi Bahan Evaluasi

apahabar.com, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur turut berduka cita dan belasungkawa atas korban tragedi…

Featured-Image
Bupati Banjar Saidi Mansyur. Foto-Istimewa

bakabar.com, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur turut berduka cita dan belasungkawa atas korban tragedi ambruknya minimarket Alfamart Gambut KM 14 pada Senin (18/4).

“Atas nama pribadi dan Pemkab Banjar kami sangat prihatin dalam musibah ini, duka cita dan belasungkawa pengunjung dan karyawan minimarket yang jadi korban insiden memilukan tersebut,” ucap Bupati Banjar, Rabu (20/4).

Bupati Banjar mendoakan, semoga korban yang meninggal dalam keadaan husnul khatimah dan mendapat Rahmat Allah SWA, serta korban yang masih dalam perawatan cepat mendapat kesembuhan, dan pihak keluarga diberi ketabahan serta kesabaran.

“Terimakasih juga kepada seluruh petugas penyelamatan, aparat kepolisian TNI, dan seluruh relawan yang bahu membahu melakukan evakuasi,” kata Bupati Banjar.

Meski demikian, Saidi juga memastikan pihaknya tetap melakukan evaluasi pasca-musibah ini. Salah satunya lebih memperketat dalam pelaksanaan Perda bangunan gedung, untuk keselamatan dan keamanan.

"Dinas PUPRP Kabupaten Banjar dan tim ahli bangunan gedung masih menganalisa, sekaligus mengecek aspek administrasi dan teknis (bangunan ambruk)," ujar Bupati Banjar.

Seperti diketahui korban meninggal dunia akibat tragedi ambruknya Alfamart Gambut tercatat lima orang.

Korban terakhir meninggal dunia atas nama Hanafi. Karyawan Alfamart ini sebelumnya ditemukan dalam kondisi hidup saat dievakuasi dari puing reruntuhan bangunan Selasa (19/4) pagi sekitar pukul 07.00 WITA.

Meski sempat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Islam Sultang Agung Banjarbaru, namun nyawatnya tak bisa terselamatkan.

Jenazah Hanafi dimakamkan di tempat asalnya Kecamatan Daha Utara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Rabu (20/4) pagi.

Sementara, empat korban lainnya meninggal dunia yakni Ahmad Nayada (25), Edy Priyanto (37), Misnawati (25), dan Akbar Riansyah (25).

Sedangkan korban selamat berjumlah 8 orang. Masing-masing Norsyifa, Erfan, Yulia Ratna, Fahrul Reza, Hefianor, Agus Santoso, Lia Agustina, dan Arini Sintia Seftiana.

Komentar
Banner
Banner