Regional

Tragedi Pembunuhan Mangkauk Diatensi Kompolnas!

Kompolnas menilai tindakan premanisme yang dilakukan oleh perusahaan tambang tidak hanya bisa dibebankan kepada polisi saja

Featured-Image
Jasad Sabri bersimbah darah di areal kebun karet jalan tambang Desa Mengkauk, Pengaron, Selain luka bacokan, polisi juga menemukan luka tembak pada dahi korban. Foto via Republika

bakabar.com, JAKARTA - Kompolnas mengatensi dugaan aksi premanisme berujung pembunuhan seorang warga bernama Sabriansyah (60) di jalan tambang Desa Mangkauk, Kabupaten Banjar. 

Sebagaimana diketahui, kepolisian menemukan fakta bahwa pembunuhan tersebut didalangi oleh seorang humas sebuah perusahaan tambang PT Jaya Guna Abadi (JGA) berinisial AB alias Agus.

Kompolnas menilai berulangnya korban jiwa pada aksi premanisme yang melibatkan perusahaan tambang membuktikan bahwa upaya pemberantasan tidak hanya bisa dibebankan kepada polisi saja.

Baca Juga: Rumor 3 Polisi di TKP Tewasnya Aipda Andre, Kompolnas Pasang Mata

Ya sebelum Sabri ada nama Jurkani. Advokat PT Anzawara tersebut meregang nyawa di sebuah lokasi tambang Desa Bunati, Angsana, Tanah Bumbu, September 2022 silam. Purnawirawan polisi satu ini dikeroyok lalu dibacok sekelompok orang yang diduga adalah komplotan penambang ilegal.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:     

HALAMAN
123
Editor
Komentar
Banner
Banner