tips berkendara

Tips Menyusun dan Membawa Barang di Bagasi Mobil agar Mudik Nyaman

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, sebagian besar masyarakat Indonesia pun mulai melakukan persiapan mudik ke kampung halaman guna bertemu dengan keluarga.

Featured-Image
Tips Membawa barang saat mudik. (Foto: dok. Arafuru)

bakabar.com, JAKARTA - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, sebagian besar masyarakat Indonesia pun mulai melakukan persiapan mudik ke kampung halaman guna bertemu dengan keluarga.

Sebelum mudik, para calon pemudik tidak boleh melupakan persiapan keselamatan agar dapat sampai ke tujuan dengan selamat.

Senior Instructor dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana pun membagikan informasi keselamatan terkait dengan safety loading, yang kerap dianggap remeh dan cenderung dilupakan pemudik.

"Safety loading adalah praktik memuat barang ke dalam kendaraan secara aman dan nyaman, mengurangi resiko bahaya yang dapat terjadi dengan adanya tambahan muatan barang ke dalam kendaraan," ujar Sony kepada bakabar.com, Jumat (31/3).

Baca Juga: Mudik Aman dan Nyaman saat Lebaran, Perhatikan Moda Transportasi

Untuk itu, pria berkacamata tersebut membagikan 8 poin penting yang perlu diperhatikan oleh para calon pemudik saat memuat barang untuk mudik. Yuk disimak.

Pengenalan Kendaraan

Banyak dari pemilik kendaraan kurang memperhatikan jenis kendaraannya dan memaksa untuk memuat barang secara berlebihan.

Tidak semua kendaraan bisa mengakomodasi semua barang bawaan, meskipun barang dapat dimuat dalam kendaraan tidak sepenuhnya berarti aman karena belum tentu telah memenuhi standar keselamatan yang seharusnya dipenuhi.

Selalu pastikan bahwa barang muatan yang dibawa tidak melebihi kapasitas beban maksimal kendaraan, karena kendaraan akan bekerja jauh lebih keras dengan adanya muatan tambahan tersebut.

Baca Juga: Mudik Lebaran Lewat Tol Trans Jawa ke Brebes dan Solo, Berapa Tarifnya?

Penempatan Barang

Lokasi penempatan barang yang benar berada di dalam kabin kendaraan. 

Selalu pastikan muatan barang tidak overload dan overdimension, jangan memaksakan untuk memasukkan barang yang melebihi dari dimensi kendaraan karena hal tersebut merupakan hal yang sangat berbahaya.

Gunakan Roofbox

Sebisa mungkin hindari memuat barang di bagian atas mobil. Jika memang harus memuat barang diatas mobil, manfaatkan penggunaan roofbox dengan pengaplikasian yang benar.

Maksud dari aplikasi yang benar ini adalah memastikan roofbox tertutup rapat, dimensi dan berat barang yang dimasukkan sesuai dengan ukuran roofbox.

Selain itu pengendara juga harus ingat bahwa penambahan penggunaan roofbox akan menambah dimensi ketinggian mobil dan dapat membuat mobil menjadi tidak bisa menggunakan jalanan dengan atap yang rendah.

Baca Juga: Toyota Buka 11 Posko Mudik dan Promo Spesial selama Mudik Lebaran 2023

Lashing

Lashing atau mengikat barang bawaan juga merupakan salah satu hal yang penting saat berkendara membawa muatan. 

Lashing memastikan barang-barang bawaan tidak bergerak dan mengganggu pengendara.

Untuk muatan di dalam kabin kendaraan dapat menggunakan cargo net, dan untuk barang muatan yang diletakkan di bagian atas kendaraan (roofbox) harus menggunakan alat yang berstandar keamanan seperti strapper agar tidak terlepas pada saat kendaraan berjalan.

Selalu pastikan alat yang digunakan memiliki standar keamanan karena jika barang muatan tersebut lepas akan membahayakan pengendara dan juga pengendara lainnya.

Perhatikan cara mengemudi di halaman selanjutnya...

HALAMAN
12
Editor
Komentar
Banner
Banner