bakabar.com, BANJARMASIN - Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin melalui Dinas Kesehatan menggelar acara sunatan massal secara serentak di 5 kecamatan.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina membuka langsung kegiatan yang bermula di Kecamatan Banjarmasin Barat, Selasa (6/2). Turut hadir Ketua TP PKK Banjarmasin, Siti Wasilah, Kepala Dinas Kesehatan, Dr Tabiun Huda beserta stakeholder lainnya.
Diungkapkan Ibnu, kegiatan ini dalam rangka menyambut bulan puasa dan bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan budaya hidup bersih masyarakat di kota Banjarmasin.
"Momen ini dinilai tepat untuk memfasilitasi masyarakat (anak-anak) agar dapat menjalani ibadah dengan kondisi kesehatan yang prima nantinya," kata Ibnu.
"Targetnya adalah 1.000 peserta, dan saat ini sudah ada 549 anak yang telah berpartisipasi. Kami berterima kasih kepada Pelindo III yang telah memberikan kontribusi dalam bentuk CSR," tambah Ibnu.
Dengan penyelenggaraan secara terpusat di masing-masing kecamatan, proses ini akan memudahkan akses bagi para peserta sunatan massal.
"Proses distribusi ke kecamatan juga membantu memudahkan akses bagi peserta, sehingga tidak perlu melakukan perjalanan jauh," sambungnya.
Dengan semangat kebersamaan yang terjalin antara pemerintah dan pihak swasta, ujarnya lagi, tentu sunatan massal ini diharapkan dapat terus berjalan secara rutin untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Kota Banjarmasin.
"Kami juga himbau kepada perusahaan-perusahaan di Banjarmasin untuk saling berpartisipasi dan menyalurkan dana desa secara tepat sasaran," tandasnya.
Sementara itu Tabiun Huda membeberkan, kegiatan sunatan massal ini didanai oleh APBD dan sumber dana lainnya di Dinas Kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
"Jadi, Total ada sekitar 549 anak yang menjadi peserta sunatan massal ini. Tindakan sunat dilakukan oleh 33 tenaga medis yang terdiri dari dokter, perawat, dan petugas kesehatan dari 28 puskesmas," terang Tabiun Huda.
"Selain tindakan sunat, anak-anak yang berpartisipasi dalam kegiatan ini juga diberikan konseling dan perawatan pasca-sunat," lanjutnya.
Kegiatan ini akan berlangsung selama 2 hari pada tanggal 6 hingga 7 Februari 2024 di lima kecamatan yang ada di kota Banjarmasin.
