Gempa Cianjur

Tiga Kali Diguncang Gempa, BPBD Cianjur: Belum Ada Laporan Kerusakan

BMKG Bandung  mengatakan, gempa yang terjadi dipicu aktivitas Sesar Cugenang,

Featured-Image
Plt Kepala BPBD Kabupaten Cianjur ,Didin Amaludin (Foto, apahabar.com/Hasbi)

bakabar.com, CIANJUR - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur mengungkapkan hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan rumah warga akibat kejadian gempa yang terjadi di Cianjur dalam dua hari terakhir.

"Hingga sore ini BPBD tidak ada mendapatkan laporan rumah yang terdampak guncangan gempa baik yang kemarin dan pagi tadi," kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Cianjur Dindin Amaludin kepada bakabar.com, Senin (12/6).

Selain belum adanya laporan kerusakan rumah warga, BPBD Cianjur juga belum mengantongi jumlah korban luka yang disebabkan oleh gempa Cianjur.

Meski begitu, kata Dindin, pihaknya terus tetap menyiagakan petugas dan relawan dari Rerata untuk melakukan penyisiran. Pemantauan juga dilakukan di posko-posko di wilayah sekitar titik gempa.

Baca Juga: Imbas Gempa Cianjur, Dua Orang di Puncak Bogor Luka-luka

"Kami masih menunggu laporan pasti dari petugas gabungan yang sudah disebar ke sejumlah wilayah untuk melakukan pendataan,"ucapnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung, mencatat dua kali gempa mengguncang Cianjur pada Minggu (11/6).

Pusat gempa diketahui beradai di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, guncangan pertama 1,7 magnitudo dan yang kedua 3,5 magnitudo.

Baca Juga: Pencairan Dana Gempa Cianjur Tahap 3 Terkendala Ketidaksesuaian Data Penerima

Gempa susulan sempat terjadi 1 kali pada Senin (12/6) pagi tadi dengan kekuatan 2,5 magnitudo. Adapun koordinat titik pusat gempa berada di 6.79 LS 107.1 BT atau 13 Kilometer barat daya Kabupaten Cianjur.

BMKG Bandung menyebut gempa yang terjadi dipicu aktivitas Sesar Cugenang.

Editor
Komentar
Banner
Banner