bakabar.com, MARTAPURA - Seluruh penghuni dan pegawai Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel, dites Covid-19, Rabu (16/2).
Total 36 anak didik lapas (Andikpas) dan 76 pegawai yang dites Covid-19 menggunakan swab Antigen.
"Ini dalam rangka antisipasi merebaknya Covid-19 varian Omicron," ujar Kepala Seksi Perawatan, Sakerani.
Dia menyebut, dari total 76 pegawai baru 57 orang yang dites lantaran dua orang cuti, satu sakit dan 16 lainnya lepas dinas dan masuk malam.
Hasilnya, ada 4 orang pegawai yang positif terpapar Covid-19, dan akan menjalani isolasi mandiri selama 7 hari karena hanya bergejala ringan.
"Seluruh Andikpas menunjukkan hasil negatif. Untuk pegawai yang positif akan kembali bekerja usai isolasi mandiri dengan menunjukkan hasil negatif tes Antigen," ucapnya.
Dia melanjutkan, untuk mengantisipasi jika ada napi anak yang terpapar Covid-19, pihaknya akan mengosongkan ruangan di salah satu blok untuk mengisolasi mereka.
“Ruang isolasi memang kita sudah ada menyiapkan, terutama biasanya bagi Andikpas yang baru masuk,” tandasnya.