Hukum & Kriminal

Tertangkap di Lapas Banyuwangi, Ustaz MS Pecandu Narkoba

Ustaz yang kepergok membawa sabu ke Lapas Kelas IIA Banyuwangi sudah diserahkan ke Polresta setempat. Ia rupanya juga pecandu narkoba.

Featured-Image
Pihak kepolisian Polresta Banyuwangi bersama kalapas Wahyu Indarto melakukan penyelidikan kepada MS di ruangan lapas . (22/6),(foto:apahabar.com/Mohamad Abdul)

bakabar.com, BANYUWANGI - Ustaz yang kepergok membawa sabu ke Lapas Kelas IIA Banyuwangi sudah diserahkan ke Polresta setempat. Ia rupanya juga pecandu narkoba.

Fakta itu diungkap oleh Kepala Lapas Banyuwangi, Wahyu Indarto. Kata dia, ustaz itu terkonfirmasi positif narkoba setelah diperiksa di klinik.

"Pada saat diperiksa ada gelagat aneh. Seperti orang habis mengonsumsi narkoba," bebernya kepada bakabar.com, Kamis (22/6) sore.

Baca Juga: Mendakwah di Lapas Banyuwangi, Seorang Ustaz Kepergok Bawa Sabu

Seperti diketahui. Ustaz ini adalah MS. Ia memang dipercaya oleh salah satu pondok pesantren mengajar agama untuk warga binaan di Lapas Banyuwangi.

Rabu (21/6) tadi, ia diamankan petugas lapas lantaran kedapatan membawa sabu. Barang haram itu disembunyikan di dompet gantungan kunci mobil.

Rupanya petugas lapas sudah menaruh curiga dalam sepekan terakhir. Karena ia menunjukkan gelagat tak wajar. Hingga akhirnya, barang bukti itu ditemukan.

Baca Juga: Ustaz Penyebar Ujaran Kebencian Muhammadiyah di Sumbar Ditetapkan Tersangka

Lantas, apakah Ustaz MS mengedarkan sabu di lapas? Jawab Wahyu; tidak.

"Narkoba itu untuk dikonsumsi sendiri. Bukan pesanan dari tahanan di dalam lapas," tegas Wahyu.

Kata dia, sabu yang dibawa MS itu hanyalah sisa-sisa. Bekas digunakan sendiri pada malam sebelum masuk ke lapas.

"Mau ke lapas yang bersangkutan bangun kesiangan. Karena takut telat jam mengajar, jadi gak sempat menyimpan sisa sabu itu," pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner