bakabar.com, BANJARBARU – Dalam rangka menandatangani acara serah terima bantuan bus, Wali Kota Banjarbaru Muhammad Aditya Mufti Ariffin bertolak ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di Jakarta, Senin (7/6/ 2021).
Di sana, Aditya disambut langsung oleh Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiadi bersama Direktur Angkutan Jalan Ahmad Yani.
“Pertemuan itu terkait penandatanganan serah terima bantuan bus dari kementerian perhubungan,” ujar dia saat dihubungi bakabar.com.
Selain itu kata Aditya, pihak menyampaikan komitmen untuk mendukung program pusat yaitu buy the service (bts).
“Yang mana kementerian akan meningkatkan fasilitas transportasi umum dan pemerintah kota akan membantu untuk pembangunan sarana penunjang,” terang Aditya.
Selain itu, Aditya juga menyampaikan beberapa permintaan kepada Kemenhub, seperti bantuan ATCS (area trafict centre system), Penerangan Jalan Umum (PJU), dan Jembatan penyeberangan orang (JPO).
“Kita minta bantuan ATCS itu untuk memonitor lalu lintas di Kota Banjarbaru yang Insya Allah tahun depan direalisasi oleh Kemenhub,” terangnya.
“Lalu, bantuan PJU di jalur – jalur BRT dan berkaitan permohonan penambahan smart card untuk uji elektronik kendaraan bermotor,” sambungnya.
Tak hanya itu, Aditya juga menyampaikan permintaan bantuan pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) di luar perencanaan Pemkot Banjarbaru.
Adapun untuk permohonan smart card telah mendapat lampu hijau, sedangkan PJU masih dalam koordinasi Kemenhub.
“Smart card langsung direspon beliau, PJU akan dikordinasikan dan JPO masih akan dikaji,” tuntasnya.
