bakabar.com, JAKARTA – Asisten rumah tangga (ART) Dara Arafah mencuri brankas miliknya yang berisi uang tunai senilai Rp 789 juta berhasil ditekuk polisi.
Sang Selebgram pun juga sudah bertemu dengan kedua pelaku yang mencuri brankasnya di Polda Metro Jaya.
Saat bertemu, Dara Arafah mengaku tak ada obrolan antara ia dan pelaku.
“Iya ketemu, nggak ada obrolan apa-apa sih tadi di dalam,” ucap Dara Arafah dilansir Insertlive, Senin (12/9).
Ia juga tidak tahu apakah asisten rumah tangga dengan kekasihnya itu merasa bersalah atas perbuatan mereka atau tidak.
“Ngerasa bersalah atau nggak kan itu dari pihak dianya ya, kita nggak tahu,” sambungnya.
Dara Arafah mengatakan dirinya tidak akan menerima kata damai dalam kasus pencurian brangkasnya. Hal ini membuat sang pelaku dapat dihukum dan efek jera.
“Damai ya nggak ada ya, biar ada efek jera juga,” tuturnya.
Meski begitu, ia juga mengaku telah memaafkan kedua pelaku pencurian brankas tersebut.
“Cuma kalau saya insyaallah saya sudah memaafkan secara pribadi, tapi proses ini tetap harus berjalan, supaya ada efek jera juga,” pungkasnya.
Diketahui, kedua pelaku pencurian brankas Dara Arafah itu juga pernah bekerja sebagai asisten rumah tangga Jennifer Dunn.
Bahkan keduanya juga pernah menggasak uang milik istri Ajun Perwira itu. Namun kala itu, Jennifer Dunn memilih untuk menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.
“Kedua tersangka ini pernah kerja sebagai ART dari artis Jennifer Dunn, namun kasus nggak dilanjutkan karena dimaafkan,” ungkap Kombes Pol Endra Zulpan.
Atas kasus ini, pelaku yang bernama Mursidah dan Sarpun terancam hukuman pidana maksimal 7 tahun penjara.
“Atas kejadian ini penyidik sudah melakukan pemeriksaan secara intensif dan menetapkan mereka sebagai tersangka dengan Pasal 363 KUHP jo 55 KUHP pidana maksimal 7 tahun penjara,” tutup Kombes Pol Endra Zulpan.