Habar Ramadan

Telat Bangun Sahur? Segera Konsumsi Makanan Berikut

Telat bangun untuk makan sahur sedianya bukan masalah. Sejumlah makanan direkomendasikan untuk menjaga kondisi fisik tetap fit berpuasa seharian

Featured-Image
Telat makan sahur bukan persoalan besar, karena masih terdapat makanan yang direkomendasikan untuk menjaga stamina selama berpuasa. Foto: Pexels

bakabar.com, BANJARMASIN - Telat bangun untuk makan sahur sedianya bukan masalah. Sejumlah makanan direkomendasikan untuk menjaga kondisi fisik tetap fit berpuasa seharian.

Terutama di awal atau pertengahan Ramadan, telat bangun untuk makan sahur terkadang menjadi masalah untuk sebagian orang.

Akibatnya makanan yang dikonsumsi menjadi tak karuan, karena harus berburuk dengan imsak. Tak jarang justru perut melilit atau terasa sakit lantaran makan terburu-buru.

Sedianya menyantap menu sahur dengan terburu-buru bukan solusi yang tepat, karena lebih disarankan mengonsumsi makanan atau minuman padat energi saja.

"Kalau sudah kepepet karena sebentar lagi imsak, coba dicari makanan yang paling mudah dikonsumsi dan padat energi," papar ahli gizi di RSUPN dr Cipto Mangunkusumo, Fitri Hudayani, seperti dilansir Antara, Rabu (22/3).

Baca Juga: Hasil Sidang Isbat: 1 Ramadan 1444 Hijriah Dimulai 23 Maret 2023

Salah satu yang dianjurkan adalah minuman sari buah. Minuman ini mengandung padat energi dan mudah dicerna.

Selain sari buah, makanan yang direkomendasikan adalah sari kacang hijau, susu, atau makanan cair lain.

"Sebaiknya makanan dan minuman tersebut disediakan lebih dulu selama Ramadan untuk mengantisipasi telat bangun sahur," papar Fitri.

"Tentunya harus dikonsumsi dalam jumlah cukup. Kalau terlalu sedikit, justru menyebabkan tenaga kurang," sambungnya.

Seandainya hanya bisa mendapatkan sedikit asupan makanan, aktivitas harian juga dianjurkan dibatasi agar energi yang keluar tidak terlalu banyak.

"Dengan begitu, tidak perlu dilakukan balas dendam ketika berbuka puasa dengan mengonsumsi makanan dalam jumlah banyak dan tak terkontrol," tukas Fitri.

"Kalau itu terjadi, nanti malah menjadi masalah kesehatan lain sehingga tidak bisa menjalankan ibadah puasa dengan sempurna," pungkasnya.

Baca Juga: Ini Dia! Aturan Kerja ASN Selama Ramadan

Editor


Komentar
Banner
Banner