bakabar.com, MAKASSAR – PSM Makassar keluar sebagai juara Piala Indonesia. Setelah menekuk Persija Jakarta, 2-0, pada leg II yang berlangsung di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoangin, Selasa (6/8).
Lewat kemenangan itu, PSM unggul agregat 2-1 karena di leg I mereka takluk 0-1. PSM pun berhak atas Piala Indonesia sekaligus mendapatkan hadiah uang dengan total Rp3 miliar.
Sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan, PSM langsung mengambil inisiatif penyerangan. Dalam dua menit awal, mereka berhasil menekan dan mendapat tendangan penjuru.
Tendangan pojok yang diambil M Arfan berhasil dimanfaatkan oleh Aeron Evans dengan sundulan yang membuat tuan rumah unggul cepat.
Unggul 1-0 membuat PSM semakin bergairah untuk memperlebar jarak. Namun kondisi tim Persija yang tidak ingin kemasukan banyak gol terlihat lebih berhati-hati dan bisa meredam segala serangan tuan rumah.
Sebaliknya pada menit ke 12, Sandi Sute berhasil mendapatkan peluang namun tendangannya melambung di atas gawang Rivky Mokodompit.
Ketatnya permainan memaksa terjadi beberapa benturan. Seperti yang dialami Guy Junior yang ditandu keluar lapangan setelah berduel dengan pemain Persija.
Pelatih PSM langsung memasukkan Zulham Zamrun di menit 19 untuk mengisi sektor sayap PSM. Masuknya Zulham membuat serangan Pasukan Ramang terlihat lebih bervariasi.
Petaka terjadi di kubu Persija Jakarta pelanggan Sandi Sute terhadap Wiljam Pluim di menit ke -32 berbuah kartu kuning kedua. Ia pun harus diusir dan membuat Persija harus pasrah bermain dengan 10 pemain.
Unggul satu pemain membuat PSM semakin di atas angin dan terus melakukan penyerangan. Namun, hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan PSM.
Di babak kedua, PSM kembali mencoba mengambil inisiatif serangan. Sebaliknya, keluarnya Sandi Sute justru membuat Persija tidak leluasa memainkan strategi yang diinginkan.
Dan itu terbukti dengan lahirnya gol kedua PSM melalui sundulan Zulham Zamrun pada menit 48 sekaligus memperlebar jarak keunggulan PSM.
Kedua tim juga terus mendapatkan berbagai peluang namun pada akhirnya skor tetap bertahan 2-0 sekaligus membuat PSM berhasil merebut juara Piala Indonesia.
Pelatih PSM Darije Kalezic mengaku bangga dapat ikut berkontribusi dalam mengembalikan tahta juara Piala Indonesia ke Makassar setelah menunggu selama 19 tahun.
“Munafri Arifuddin (CEO PSM) juga telah bekerja keras bertahun-tahun untuk mrndapatkan tropi dan saya juga ikut bahagia bisa membawa tropi ke Makassar,” katanya.
“Setelah laga ini, saya tidak bisa terlalu puji perorangan. Begitupun semua pemain yang tidak terpilih dan masih di bens, semuanya bagus dan patut mendapat apresiasi,” ujarnya.
Sementara itu kapten PSM, Wiljam Pluim juga mengaku bangga bisa membantu PSM menjuarai turnamen Piala Indonesia.
“Dan saya kira PSM layak mendapatkan tropi, tiga tahun di sini banyak hal yang tidak mengenakan terjadi terhadap kita.
Nikmati kemenangan dan kemeriahan ini dan kita akan kembali berjuang untuk meriah tropi berikut,” sebut Wiljam Pluim.
Baca Juga: Hadapi MU, Chelsea Siap Jalani Laga Pembuka Liga Inggris di Old Trafford
Baca Juga:Batal Beli Neymar, Barca Terancam Tanpa Messi di Awal La Liga
Baca Juga:Nama Ady Setiawan Terangkat di Tangan Yunan Helmi
Baca Juga: Barito Bakal Pindah Mess ke Banjarbaru
Sumber: Antara
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
