bakabar.com, MARTAPURA - Memasang target juara umum di Porprov 2022, Federasi panjat Tebing Indonesia (FPTI) Banjar juga meminta perhatian khusus dari pemerintah setempat.
Permintaan tersebut berkaitan dengan ketersediaan dinding panjat representatif untuk pembinaan atlet-atlet muda.
“Kami perlu perhatian khusus pemerintah dalam bentuk sarana dan prasarana,” papar Sekretaris Umum FPTI Banjar, Syawli Syahri Selasa (12/10).
“Memang sudah tersedia dinding panjat di Taman Stadion Demang Lehman Martapura. Namun itu perlu segera dibenahi, bahkan harus diganti baru,” imbuhnya.
Tak hanya itu, FPTI Banjar juga berusaha menggaet pihak ketiga sebagai sponsor dalam penanganan sarana dan prasarana.
“Kami menyadari bahwa dalam dua tahun terakhir, banyak pos anggaran dari pemerintah terpaksa dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19,” papar Syawli.
“Meski tidak begitu banyak, kami terus mencari celah menggalang bantuan dari pihak ketiga,” imbuhnya.
Sementara pemanjat senior Banjar, Samuel Timbang, tetap melakukan berbagai persiapan dalam menghadapi Porprov 2022 di Hulu Sungai Selatan.
“Seiring persiapan yang sudah dilakukan, kami menargetkan menjadi juara umum panjat tebing di Porprov 2022,” tegas Samuel.
“Tentunya target itu harus difasilitasi dengan sarana dan prasarana latihan yang memadai,” sambungnya.
Terlebih dinding panjat di Taman Stadion Demang Lehman juga menjadi tempat latihan atlet pelajar.
“Tidak semua sekolah memiliki dinding panjat, sehingga banyak pelajar yang berlatih di di Taman Stadion Demang Lehman,” beber Samuel.
“Keterbatasan itu sekaligus menjadi tantangan dalam upaya lebih memasyarakatkan cabang olahraga ini,” tandasnya.
Untuk memfasilitasi potensi panjat tebing dari kalangan pelajar, FPTI Banjar juga menggelar Kejuaraan Pelajar Daerah Panjat Tebing.
Event yang digelar bersama Dispora Banjar ini, akan berlangsung sejak 6 hingga 7 November 2021 di Taman Stadion Demang Lehman.