Sport

Tanpa Adu Penalti, Borneo FC Singkirkan PSM Makassar

apahabar.com, SAMARINDA – Borneo FC melengkapi slot semifinal Piala Presiden 2022, setelah menundukkan PSM Makassar di…

Featured-Image
Aksi gelandang Borneo FC, Kei Hirose, ketika menghadapi PSM Makassar di perempat final Piala Presiden 2022. Foto: Borneo FC Official

bakabar.com, SAMARINDA – Borneo FC melengkapi slot semifinal Piala Presiden 2022, setelah menundukkan PSM Makassar di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (3/7) malam.

Borneo FC yang bertindak sebagai tuan rumah perempat final, sudah memperoleh keunggulan di menit 5. Diawali tendangan sudut Jonathan Bustos, bola dapat disundul dengan mudah oleh Agung Prasetyo ke sisi kiri gawang.

Tuan rumah kembali mendapat kesempatan sepak pojok di menit 11. Akan tetapi bola bisa dihalau Yuran Fernandes dengan kepala.

Memasuki 15 menit babak pertama, PSM Makassar masih kesulitan menembus pertahanan Borneo. Sebaliknya Pesut Etam kembali mengancam melalui tendangan sudut di menit 16.

Semenit berselang Borneo menggandakan keunggulan. Gol berawal dari silang Stefano Lilipaly ke kotak penalti, lalu diteruskan Matheus Pato ke gawang.

Stefano Lilipaly hampir mencetak gol lewat tendangan salto, setelah memanfaatkan umpan silang dari kanan di injury time. Namun sepakan pemain naturalisasi ini masih menyamping.

Memasuki babak kedua, PSM Makassar melakukan pergantian pemain. Ramadhan Sananta ditarik keluar dan digantikan Akbar Tanjung.

Permainan PSM jauh lebih membaik di babak kedua. Beberapa peluang berhasil dikreasikan. Salah satunya melalui sepakan Yuran Fernandes di menit 60.

Malah pemain anyar PSM, Everton Nascimento, memperoleh dua kesempatan di menit 61 dan 65. Akan tetapi semua upaya ini belum mampu mengubah skor.

Lantas memasuki menit 75, usaha PSM membuahkan hasil. Melalui tendangan bebas, eksekusi Wiljan Pluim mulus melesak ke sudut kiri gawang tuan rumah.

Bryan Cesar nyaris membawa PSM menyamakan kedudukan di menit 85, seandainya sedikit lebih jitu melepas tembakan dari depan kotak 16.

Dalam upaya mengejar defisit gol, PSM justru kehilangan Yance Sayuri akibat kartu merah. Gelandang ini meluapkan emosi dengan menendang bola terkena punggung seorang ball boy.

Hingga pertandingan berakhir, skor tidak lagi berubah. Borneo FC pun melenggang ke semifinal untuk menyusul PSS Sleman, PSIS Semarang dan Arema FC.

Sebagai catatan, duel Borneo FC dengan PSM menjadi satu-satunya pertandingan di perempat final yang tak berakhir dengan adu penalti.

PSS menjadi klub yang pertama lolos ke semifinal, seuai menang adu penalti 4-2 atas Persib Bandung, Jumat (1/7).

Sehari berselang giliran Arema yang memastikan tiket ke babak empat besar, juga lewat kemenangan adu penalti atas Barito Putera dengan skor 5-4.

PSIS Semarang menyusul berkat kemenangan adu penalti dengan skor 9-8 atas Bhayangkara FC di Stadion Jatidiri, Minggu (3/7).



Komentar
Banner
Banner