bakabar.com, KANDANGAN - Menjelang hari-hari terakhir Porprov XI Kalimantan Selatan 2022, Barito Kuala (Batola) akhirnya meninggalkan predikat juru kunci dalam klasemen perolehan medali.
Penyebabnya adalah keberhasilan menambah 5 medali emas melalui cabang olahraga atletik, tenis meja, pencak silat, judo dan angkat berat, Kamis (10/11).
Tenis meja yang sebelumnya memecah kebuntuan emas Batola di Porprov XI, kembali mencetak prestasi melalui nomor ganda campuran.
Emas ketiga yang disumbangkan tenis meja tersebut dihasilkan Ryan Fadillah/Aprilia Moedy, setelah mengalahkan pemain tuan rumah Hulu Sungai Selatan (HSS), Jonathan/Chaessy, dengan skor 3-0.
Sementara emas atletik diperoleh Fauzi Rahman dari nomor lari 400 meter. Fauzi finis terdepan dengan catatan waktu 51,82 detik.
"Alhamdulillah menjadi juara, setelah melalui persiapan yang cukup panjang. Semoga saya bisa meraih medali lagi dari lari 200 meter dan estafet 4x100 meter," papar Fauzi Rahman.
Selanjutnya dari pencak silat, emas dipersembahkan M Alex Sander di kelas G putra. Sedangkan dari judo, Subli memenangi duel final di kelas 50 kilogram putra.
Adapun emas terakhir disumbangkan Muhammad Zaldi dari angkat berat kelas 83 kilogram putra.
Selain 5 emas, Zain menambah 1 perak untuk Batola dari judo kelas 50 kilogram putra. Juga terselip 2 perunggu yang disumbangkan Fatma di kelas 43 kilogram putri dan Nurul Hibah kelas 40 kilogram putri.
Dengan demikian, total perolehan sementara Batola mencapai 35 medali yang masing-masing berupa 7 emas, 7 perak dan 27 perunggu.
Berdasarkan data dalam laman resmi Porprov XI, Batola berhasil menyalip Tabalong, sekaligus keluar dari posisi juru kunci klasemen perolehan medali Porprov XI.
Sementara HSS masih bertengger di posisi teratas dengan 99 emas, 52 perak dan 49 perunggu. Disusul Banjarmasin yang meraih 80 emas, 86 perak dan 96 perunggu.
Tanah Laut di peringkat ketiga dengan perolehan 52 emas, 47 perak dan 55 perunggu. Kemudian Banjarbaru yang mengumpulkan 36 emas, 36 perak dan 66 perunggu, serta Tapin dengan 28 emas, 37 perak dan 50 perunggu.
