Tak Berkategori

Tambah 210 Kasus, Total Positif Covid-19 di Kaltim 11.047 Orang

apahabar.com, SAMARINDA – Kasus positif Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) melonjak. Hari ini ada penambahan 210…

Featured-Image
Pasien dalam perawatan sebagai foto ilustrasi. Foto-net

bakabar.com, SAMARINDA – Kasus positif Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) melonjak. Hari ini ada penambahan 210 kasus.

“Dalam beberapa hari terakhir, tambahan kasus tidak terlalu mencolok, namun saat ini kembali naik di atas 200 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi positif di Kaltim menjadi 11.047 kasus,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak, Rabu (14/10).

Tambahan kasus baru masih didominasi oleh beberapa daerah. Antara lain Balikpapan dengan 56 kasus, Samarinda dengan 50 kasus dan Kutai Kartanegara dengan 45 kasus.

Tambahan kasus baru lainnya tersebar di Kutai Barat 7 kasus, Kutai Timur 20 kasus, Paser 4 kasus dan Bontang 28 kasus.

Untuk rangking tiga besar kasus COVID-19 khusus wilayah Kaltim, peringkat pertama masih diduduki Balikpapan dengan 3.455 kasus.

Angka itu disusul Samarinda dengan 3.409 kasus dan Kutai Kartanegara dengan 1.721 kasus.

Namun demikian untuk pasien dalam perawatan terbanyak berada di Kota Samarinda dengan jumlah 736 orang.

Jumlah itu disusul Kutai Kartanegara dengan 711 orang, dan Balikpapan di peringkat ketiga dengan 651 orang.

Terkait kasus kesembuhan, Andi melaporkan adanya penambahan sebanyak 271 kasus sembuh.

Dengan sebaran sebagai berikut; di Kutai Barat 3 kasus, Kutai Kartanegara 18 kasus, Kutai Timur 40 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 2 kasus, Balikpapan 80 kasus, Bontang 14 kasus dan Samarinda 113 kasus.

Sedangkan pasien meninggal dilaporkan bertambah sebanyak 5 kasus. Rinciannya di Kutai Kartanegara 1 kasus, Balikpapan 2 kasus, Bontang 1 kasus dan Samarinda 1 kasus.

Dengan demikian Andi menegaskan bahwa total kasus COVID-19 yang ditangani satgas di Kaltim sebanyak 11.047 kasus. Rinciannya 7.926 kasus dinyatakan sembuh, 2.697 kasus masih menjalani perawatan dan 424 kasus dilaporkan meninggal.



Komentar
Banner
Banner