Kalsel

Tak Dilibatkan Serah Terima DIPA-TKDD 2022, Ketua Dewan Kalsel Beraksi

apahabar.com, BANJARMASIN – Tak dilibatkan dalam penyerahan simbolis Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan alokasi Transfer…

Featured-Image
Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN - Tak dilibatkan dalam penyerahan simbolis Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan alokasi Transfer ke Daerah dan Desa (TKDD) 2022 Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK bereaksi.

"Baru kali ini DPRD kada (tak) diundang penyerahan DIPA, mungkin lupa kali namanya manusia pasti ada salah dan lupa," begitu isi pesan Supian HK kepada media ini.

Ia juga melampirkan daftar Satker penerima DIPA dan TKDD secara simbolis yang digelar di Mahligai Pancasila Jumat pagi. "1000% salah total," ungkapnya.

Ia merasa keterlibatan dewan, sebagai perwakilan rakyat perlu dalam acara penyerahan simbolis DIPA dan TKDD untuk para kepala daerah di Kalsel.

Sebelumnya Gubernur Kalsel, H Sabirin Noor menyerahkan secara DIPA dan TKDD 2022, kepada para kepala daerah.

Pria yang lebih akrab disapa Paman Birin ini berpesan supaya memanfaatkan DIPA dan TKDD 2022 untuk memulihkan lebam ekonomi banua pascahantaman pandemic, yang sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

"Mendorong kebangkitan ekonomi nasional serta mendukung reformasi struktural serta komitmen pada green dan sustainable economic," kata Gubernur.

Sabirin berharap agar para bupati dan wali kota bisa menyerap anggaran sesuai rencana kegiatan dan penarikan dana yang telah disusun di halaman III DIPA.

Ujarnya, tak hanya mampu menyerap anggaran, para kepala daerah mestinya bisa bertanggung jawab penggunaan anggaran tersebut. Sabirin mengimbau untuk berkolaborasi bersinergi dan bergerak bersama guna membangun Banua sekaligus mewujudkan visi Kalsel maju.

"Bekerja dengan cepat, responsif akuntabilitas transparansi harus dikedepankan," pesan Paman Birin.

Untuk tahun ini DIPA dan TKDD Kalsel berjumlah Rp 25,07 triliun. Dengan rincian Rp 8,18 triliun belanja kementerian/lembaga dan Rp 16,89 triliun belanja TKDD.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Selatan Sulaimansyah, mengungkapkan, dukungan pemerintah pusat kepada Kalsel stabil walau di masa pandemi.

"DIPA yang diserahkan hari ini berjumlah 541 DIPA dengan nilai Rp 8,18 T," kata Sulaimansyah.

Terdiri dari 40 DIPA SKPD (satuan kerja perangkat daerah) Rp 162,80 M dan DIPA Satker instansi vertikal sebesar Rp 8,02 T. Untuk belanja TKDD di Kalsel tahun 2022, terdapat 10 Pemerintah Daerah yang mengalami kenaikan alokasi sementara 4 daerah mengalami penurunan.

Untuk diketahui, seremoni penyerahan DIPA dan TKDD merupakan acara tahunan yang dihadiri oleh para kepala daerah pemegang anggaran seperti 13 Kepala daerah di Kalsel.



Komentar
Banner
Banner