bakabar.com, MARABAHAN – Korban puting beliung di Kecamatan Mekarsari dan Tabunganen, mendapatkan bantuan yang dilangsung diserahkan Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani AS.
Musibah puting beliung itu terjadi, Senin (28/2) sore. Tercatat 24 rumah mengalami kerusakan berat dan ringan di Mekarsari, tepatnya Desa Tinggiran Tengah.
Sedangkan di Tabunganen, terjangan puting beliung menyebabkan 3 rumah di Desa Karya Maju mengalami kerusakan.
Bersama rombongan yang terdiri dari Ketua TP PKK, Ketua DWP dan satuan kerja terkait, Noormiliyani mengunjungi korban puting beliung di Tinggiran Tengah.
Dalam kunjungan tersebut juga langsung diserahkan bantuan berupa terpal, bahan pokok, beberapa alat kebutuhan rumah tangga, pakaian layak pakai.
Bantuan bersumber dari Dinas Sosial Kalimantan Selatan dan Batola, TP-PKK dan DWP, serta uang tunai dari Forum Ibu Peduli Sosial (FIPS).
Sementara untuk menyalurkan bantuan ke Desa Karya Maju, Bupati bersama rombongan tak lagi bisa menggunakan transportasi darat. Mereka harus menaiki speedboat dari Dermaga Puskesmas Tabunganen.
Lokasi Karya Maju sendiri cukup terisolir dan jauh, serta harus menyusuri sungai-sungai kecil yang kebetulan sedang surut. Adapun waktu tempuh menuju desa sasaran sekitar 1 jam.
Kehadiran Bupati di Desa Karya Maju ini mendapat sambutan gembira dari pasangan suami istri korban puting beliung Nurul dan Fatimah.
“Kami tidak menyangka Bupati mau mengunjungi tempat kami yang jauh ini untuk memberikan bantuan. Himung banar (senang kali) kami,” papar Fatimah.
Selain paket yang sudah diserahkan langsung, Noormiliyani juga menjanjikan akan datang bantuan uang tunai melalui Dinas Sosial Batola.
“Bantuan sebesar 10 persen dari kerugian akibat bencana. Namun harus bersabar, karena menunggu hasil investigasi dari kepolisian dulu,” jelas Noormiliyani.