bakabar.com, BANJARMASIN – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kalsel menyambangi markas DPRD Kalsel, Senin (10/6).
Di tengah guyuran hujanm massa aksi tetap bertahan menyuarakan tuntutannya. Di antaranya mendesak, pembatalan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), setop komersilisiasi pendidikan hingga mengehentikan kriminalisasi aktivis yang disampaikan melalui juru bicaranya Abdi Aswadi.
Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK yang turun langsung menemui massa aksi. Ia menyambut baik kedatangan para mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya.
Supian HK berjanji akan meneruskan tuntutan massa aksi ke pemerintah pusat, sesuai kewenangan yang dimilikinya.
“Saya sepakat dengan apa yang disampaikan adik-adik mahasiswa tadi. Kami siap memfasilitasi tuntutan dari mahasiswa ke pemerintah pusat. Bukan hanya melalui surat, email atau whatsapp saja, tapi kita akan antar langsung tuntutannya," katanya.
Bahkan ia akan membawa perwakilan mahasiswa untuk ikut menyampaikan tuntutannya ke pemerintah pusat.